Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Victoria Naikkan Lisensi Toko Rokok hingga Rp15 Juta Setahun

SABTU, 29 MARET 2025 | 14:03 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah negara bagian Victoria, Australia, berencana menerapkan aturan baru bagi toko yang menjual rokok. 

Dikutip dari 9News, Sabtu 29 Maret 2025, melalui aturan terbaru, nantinya setiap bisnis yang ingin menjual tembakau harus memiliki lisensi khusus, dengan biaya tahunan yang bisa mencapai 1.490 Dolar Australia (sekitar Rp15 juta).

Menteri Kesehatan Victoria, Mary-Anne Thomas, mengatakan aturan ini masih dalam tahap pengembangan. 


Namun, industri ritel merasa keberatan karena biaya lisensi dianggap terlalu tinggi.

"Kami tidak setuju dengan biaya yang diusulkan pemerintah," kata kepala eksekutif Asosiasi Toko Serba Ada Australia, Theo Foukkare.

Semua negara bagian dan wilayah lain sudah memiliki sistem perizinan, dan Victoria adalah yang terakhir menerapkannya serta memiliki biaya paling mahal.

Tasmania memiliki biaya lisensi tembakau tertinggi, yaitu 1.340 Dolar Australia, disusul oleh New South Wales (NSW) dengan 1.100 Dolar Australia.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya