Nyatanya, tidak semua orang bisa menikmati indahnya momen Idulfitri bersama keluarga di rumah. Terutama bagi mereka yang bekerja di sektor pelayanan publik.
Termasuk juga para pekerja sektor hulu energi Pertamina, yang tetap bekerja di lapangan minyak dan gas. Di bawah terik matahari di daratan maupun lepas pantai, mereka bekerja memastikan pasokan energi nasional tetap terjaga.
Chyntia Daeng salah satu di antaranya. Ia seorang Perwira Subholding Upstream Pertamina yang bekerja di lingkungan Pertamina Hulu Rokan (PHR).
Lebaran tahun ini, ia harus bertugas di tengah ladang minyak Rokan, jauh dari keluarga tercinta di kampung halaman.
Perempuan yang akrab disapa Daeng ini bertugas sebagai Sr Supervisor Plant Operations Lapangan Minyak Minas di Stasiun Pengumpul atau Gathering Station (GS) 1 dan 2.
Di Gathering Station, semua fluida dari Sumur-sumur minyak di proses agar menjadi minyak mentah yang berkualitas baik. Ia bertugas mengawasi dan mengkoordinasikan agar proses tersebut berjalan dengan baik.
"Mengawasi kegiatan operasional berjalan dengan selamat, sesuai dengan process safety, sesuai dengan fungsinya. Terlebih lagi Gathering Station itu beroperasi setiap hari selama 24 jam," kata Daeng dalam keterangan tertulis, Kamis 27 Maret 2025.
Begitu juga dengan Budhi Refa Anjani yang bertugas sebagai Production Superintendent di lepas pantai yakni di Central Plant, East Operations Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ).
"Tugas kami memastikan day to day operation di central plant, bertanggung jawab atas target produksi, safety, semua personel dan penggunaan budget pada anjungan central plant ini," kata pria yang akrab disapa Budrev.
Budrev rela tidak libur saat Lebaran demi upaya menjaga stabilitas energi nasional. Demi tugas, dia tidak bisa berlebaran bersama istri dan dua anaknya.
"Kami bertugas dan menjalankan operasi di sini bukan hanya sekedar memenuhi kewajiban dalam bekerja, tapi juga untuk kepentingan yang lebih luas," tuturnya..
Corporate Secretary Subholding Upstream Pertamina Arya Dwi Paramita mengatakan bahwa tugas dan tanggung jawab yang diemban para Perwira Pertamina di sektor hulu migas ini sangat penting dan strategis, karena telah menjadi ujung tombak pasokan minyak mentah yang memperkuat ketahanan energi nasional.
“Mereka mendedikasikan waktunya untuk memastikan pasokan minyak mentah tetap berjalan di masa libur Lebaran,” pungkasnya.