Berita

Ilustrasi/AP

Otomotif

Sudah Akur dengan Kerajaan, Musk Siap Jualan Tesla di Arab Saudi

KAMIS, 27 MARET 2025 | 11:29 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Produsen otomotif Amerika Serikat, Tesla, akan mulai menjual mobil listrik di Arab Saudi pada April 2025 mendatang.

Dikutip dari Nikkei Asia, Kamis 27 Maret 2025, Tesla akan menggelar acara peluncuran di Riyadh pada 10 April 2025, memamerkan mobil listrik dan teknologi tenaga surya mereka. Mereka juga akan memperkenalkan Cybercab (mobil otonom) dan Optimus (robot humanoid).

Pada 11 April, Tesla akan membuka toko sementara di Riyadh, Jeddah, dan Dammam, serta mengumumkan rencana investasinya di Arab Saudi untuk 2025 dan seterusnya.


Sebelumnya, Tesla sudah berjualan di beberapa negara Timur Tengah, tetapi belum masuk ke Arab Saudi, pasar terbesar di kawasan Teluk. Saat ini, mobil listrik hanya menyumbang 1 persen dari total penjualan mobil di negara itu.

Pengumuman terbaru menandakan membaiknya hubungan antara CEO Elon Musk dan kerajaan setelah ketegangan sejak 2018. 

Saat itu Musk mengklaim di Twitter bahwa pendanaan untuk menjadikan Tesla perusahaan privat telah "terjamin" setelah bertemu dengan dana investasi negara Saudi, PIF. Namun, kesepakatan itu tidak terwujud, memicu gugatan dari investor dan munculnya pesan-pesan tegang antara Musk dan kepala PIF, Yasir al-Rumayyan.

Hubungan mulai membaik pada akhir 2024, terutama setelah Musk mengambil peran dalam kampanye pemilihan Presiden AS Donald Trump. 

Salah satu tanda membaiknya hubungan dengan Saudi terlihat pada November 2024, saat Musk duduk bersama Trump dan Rumayyan di pertandingan UFC di New York. Sebelumnya, Musk juga muncul di konferensi investasi Saudi melalui video.

Di pasar Saudi, mobil listrik dari China, BYD dan Lucid (yang didukung PIF) sudah tersedia. Namun, penjualan EV masih rendah, hanya 1 perssn dari total penjualan mobil, karena harga bahan bakar murah dan infrastruktur pengisian daya masih terbatas.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya