Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

IHSG dan Rupiah Kembali Tertekan Usai Trump Umumkan Tarif Tambahan

KAMIS, 27 MARET 2025 | 11:19 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Nilai tukar (kurs) Rupiah hingga Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau kembali tertekan pada perdagangan Kamis 27 Maret 2025.

Dalam perdagangan hari ini, IHSG tercatat dibuka melemah ke posisi 6.463, diikuti mata uang Garuda yang kembali tertekan ke Rp16.595 per Dolar AS.

Keduanya kompak berada di zona merah, setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan rencana kenaikan tarif impor sebesar 25 persen untuk semua jenis kendaraan yang bukan buatan AS. 


Analis Pasar Keuangan, Gunawan Benjamin, mengatakan, kebijakan tersebut telah memicu koreksi di pasar saham AS dan menjadi sentimen negatif bagi pasar keuangan di dalam negeri.

"Emiten yang yang lini bisnisnya masuk dalam sektor otomotif berpeluang alami koreksi harga sahamnya," kata Gunawan, dalam keterangan resminya.

Selain itu, kenaikan imbal hasil US Treasury setelah AS mengumumkan rencana kenaikan tarif juga menjadi pemicu melemahnya nilai tukar Rupiah. 

Menurut Gunawan kenaikan tarif akan membuat inflasi meningkat, dan laju pertumbuhan ekonomi berpotensi melambat. 

"Sehingga sentimen negatif tersebut juga menyeret pasar saham ke zona merah," jelasnya.

Meski demikian, kinerja IHSG diproyeksikan akan bergerak 
seirama dengan bursa saham di Asia. Sementara Rupiah, masih akan berkonsolidasi di kisaran Rp16.600 per Dolar AS.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya