Berita

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Agus Suryonugroho/Ist

Presisi

Kakorlantas:

Kebijakan WFA Bikin Pergerakan Arus Mudik Lebih Awal

SELASA, 25 MARET 2025 | 10:00 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Imbas kebijakan Work From Anywhere (WFA) yang diterapkan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai BUMN membuat terjadinya pergeseran waktu arus mudik lebih awal sejak H-10 Lebaran atau mulai dari Jumat 22 Maret 2025.

"Bagus sekali pemerintah mengambil kebijakan cepat terkait WFA. Jadi H-10, traffic-nya sudah kelihatan naik," kata Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Agus Suryonugroho kepada wartawan Selasa 25 Maret 2025.

Kakorlantas mengatakan, berdasarkan data perlintasan jalan Tol di Trans Jawa dan Sumatera sudah menunjukkan adanya jumlah peningkatan kendaraan.


Berdasarkan catatan Jasa Marga pada 2024, pergerakan kendaraan pada H-10 lebaran di Tol Trans Jawa yakni 115 ribu kendaraan. 

Sementara untuk 2025, tercatat sudah 158 ribu kendaraan yang berarti ada kenaikan 37,5 persen dibanding tahun sebelumnya

"Kebijakan (WFA) ini untuk mengurai pemudik pulang lebih dahulu. Sama dengan yang ke Sumatra. Melalui Bakauheni itu juga ada kenaikan H-10 kenaikannnya 15,7 persen. H-9 itu 82 persen. Artinya kebijakan WFA ini sangat tepat," kata Kakorlantas.

Lebih lanjut, Kakorlantas mengatakan, dengan adanya larangan kendaraan sumbu tiga melintas selama Operasi Ketupat 2025 juga diharapkan bakal memperlancar arus mudik nantinya.

Selain itu, skema one way, contraflow hingga ganjil genap (gage) yang bakal diterapkan mendekati puncak arus mudik juga akan membantu mengurai kepadatan kendaraan.

"Artinya bahwa negara pemerintah kementerian lembaga stakeholder fungsinya adalah kolaborasi sudah kita lakukan semoga mudik tahun ini adalah mudik yang aman keluarga nyaman selamat sampai tujuan," tutup Kakorlantas.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya