Berita

Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur, saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI/Rep

Nusantara

Diskon Tol 30 Persen bagi Pengendara yang Terdampak Pengalihan Lalin Arus Balik Lebaran

SENIN, 17 MARET 2025 | 14:26 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Diskon tarif tol minimal 30 persen akan diberikan Jasa Marga bagi pengendara yang terdampak rekayasa lalu lintas selama masa libur Lebaran 2025. 

Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur menjelaskan, diskon diberikan kepada pengendara yang terdampak diskresi pengalihan lalu lintas kendaraan pada arus balik menuju Gerbang Tol (GT) Kalihurip Utama (Kalitama) via Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu).

"Maka, Jasa Marga akan berikan insentif potongan tarif tol tambahan di luar yang 20 persen, yaitu minimal 30 persen,” kata Subakti saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI, di Komplek Parlemen, Jakarta, Senin 17 Maret 2025.


Subakti menyampaikan, nantinya tarif yang perlu dikeluarkan pengendara terhitung dari GT Palimanan hingga GT Kalitama adalah sebesar Rp175.500. 

Rinciannya, tarif Tol Cipali sebesar Rp41.500, Tol Cisumdawu Rp78.500, Tol Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi) Rp10.500, dan Tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang (Cipularang) Rp45.000. 

Dia menegaskan implementasi pengalihan lalin tersebut bakal dilakukan berdasarkan diskresi kepolisian apabila nantinya terjadi kepadatan di GT Cikatama.

Jasa Marga sendiri memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi pada 6 April 2025 atau H+5 Lebaran dengan volume 276.000 atau naik 62 persen dari normal.  

"Ini agak seramnya, puncak arus baliknya naik dibanding tahun 2024. Tahun 2024 saja kita sudah kewalahan, tetapi nanti pastinya ada skenario khusus," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya