Berita

Ford Focus akan berhenti diproduksi pada November 2025/Net

Otomotif

Hidup Ford Focus Selesai Akhir Tahun Ini

RABU, 12 MARET 2025 | 05:15 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pabrikan asal Amerika Serikat, Ford, bakal menyuntik mati salah satu produk mereka yang cukup ikonik. Ya, Ford Focus yang sebenarnya populer tak akan diproduksi lagi setelah November 2025.

Kabar ini diungkap Motor1 usai mendapat email dari Manajer Komunikasi Eropa Ford, Finn Thomasen. Dalam email disebutkan hatchback segmen C tersebut tak ada penggantinya.

Namun demikian, konsumen masih bisa melakukan pemesanan sesuai dengan warna dan varian yang diinginkan hingga Oktober 2025. Namun setelah buku pemesanan ditutup, konsumen hanya bisa memilih varian dan warna yang tersisa. 


Pada September 2024 lalu, CEO Ford Jim Farley dalam wawancara dengan Car Magazine mengkonfirmasi bahwa produksi mobil penumpang akan dihentikan di Eropa.

"Kami keluar dari bisnis mobil yang membosankan dan masuk ke bisnis kendaraan yang ikonik. Kami selalu bersaing di pasar mobil penumpang tapi tidak berjalan baik untuk Mondeo, Focus, dan Fiesta. Mereka disukai banyak konsumen tapi tidak dibenarkan untuk alokasi modal yang lebih besar, tidak seperti kendaraan komersial," papar Jim.

Dengan demikian, Focus Focus hanya mampu bertahan selama 27 tahun. 

Ford Focus menjadi salah satu produk yang sempat beredar di Indonesia, meski tak bertahan lama. Untuk pasar Indonesia, Ford kini lebih fokus menjajakan tiga produk andalannya di bawah bendera RMA Indonesia yang kembali sebagai agen pemegang merek pada 2022, setelah sempat hengkang pada 2016.

Meski telah memiliki 32 dealer di seluruh Indonesia, RMA Group dan Ford belum membangun pabrik perakitan di Indonesia. Kendaraan-kendaraan yang mereka jual masih berstatus impor utuh atau completely built up (CBU) dari Thailand.

Dalam beberapa tahun terakhir Ford telah mengakhiri deretan mobil ikoniknya. Mulai dari Mondeo pada 2021, dilanjutkan Fiesta pada 2023. Langkah itu dilakukan lantaran Ford bakal fokus pada SUV yang dianggap lebih menguntungkan seperti Puma, Explorer, dan Capri.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya