Berita

Anggota Komisi IV DPR RI F-Nasdem, Cindy Monica Salsabila Setiawan/Repro

Politik

NTP Menurun, Komisi IV DPR Minta Kementan Perhatikan Kesejahteraan Petani

RABU, 12 MARET 2025 | 01:53 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Komisi IV DPR RI meminta Kementerian Pertanian (Kementan) bisa memperhatikan kesejahteraan petani, menyusul kabar penurunan Nilai Tukar Petani (NTP).

NTP adalah perbandingan antara harga yang diterima petani dengan harga yang dibayar petani.

"Kami dari Partai Nasdem meminta Kementan untuk mewaspadai NTP ini, agar tentunya tidak berdampak kepada kesejahteraan petani dan dalam jangka panjang membuat petani semakin miskin," kata Anggota Komisi IV DPR, Cindy Monica Salsabila Setiawan, dalam Rapat Kerja bersama Mentan Andi Amran Sulaiman di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa 11 Maret 2025.


Terlebih lagi, lanjut Cindy, indeks harga yang diterima petani mengalami penurunan 0,04 persen sementara biaya produksi dan penambahan barang modal meningkat 0,2 persen.

"Ini disumbang oleh bibit, pupuk pestisida, dan belanja barang modal," terang Legislator fraksi Nasdem ini.

Tak hanya itu, Cindy juga menyoroti potensi inflasi harga cabai rawit. Karena harga komoditas itu di Pasar Pondok Gede Jakarta mencapai Rp150 ribu per kilogram.

"Saya mendapat laporan di Pasar Pondok Gede mencapai Rp 150 ribu per kilogram. Ini hal yang selalu terjadi khususnya di bulan Ramadan dari tahun ke tahun," ujarnya.

Untuk itu, ia meminta Kementan melakukan pelibatan intensif rumah tangga dalam produksi pangan demi menjaga harga cabai rawit.

"Kami dari fraksi Nasdem mengusulkan Kementan melakukan pelibatan intensif rumah tangga dalam produksi pangan, terutama cabai rawit yang bisa dibudidayakan dalam skala kecil, karena tadi saya lihat bantuan benih cabai juga mengalami efisiensi," tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya