Berita

PT Pertamina (Persero)/Ist

Bisnis

Dekarbonisasi Pertamina Lampaui Target 146 Ribu Metrik Ton CO2

JUMAT, 07 MARET 2025 | 14:41 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kinerja dekarbonisasi PT Pertamina (Persero) mencatatkan capaian positif. Sepanjang Januari 2025, Pertamina Group berhasil mengurangi emisi karbon sebesar 146.183 metrik ton CO2, melampaui target 105.574 metrik ton CO2. 

“Dekarbonisasi merupakan komitmen Pertamina mendukung target pemerintah mengurangi emisi karbon dan Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060,” kata Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, Jumat, 7 Maret 2025.

Dekarbonisasi juga menjadi strategi Pertamina menjaga operasional bisnis eksisting untuk ketahanan energi nasional yang dijalankan dengan ramah lingkungan. 


“Praktik operasional bisnis yang ramah lingkungan telah menjadi standar dunia dalam bisnis migas dan Pertamina telah mendapat pengakuan global sebagai Perusahaan berstandar internasional,” jelasnya. 

Keberhasilan dekarbonisasi Pertamina didukung kinerja seluruh subholding yang berhasil menurunkan emisi. Subholding upstream berhasil menurunkan emisi sebesar 111 ribu metrik ton CO2, subholding refining & petrochemical (23 ribu metrik ton CO2), subholding commercial & trading (1.754 metrik ton CO2), Subholding Gas (2.459 metrik ton CO2), subholding power & new renewable energy (2.255 metrik ton CO2) dan subholding integrated marine logistics (5.115 metrik ton CO2).

“Pertamina menargetkan capaian dekarbonisasi 2025 bisa kembali melampaui target seperti tahun sebelumnya. Pertamina terus melakukan inovasi di seluruh lini bisnis untuk mencapai kinerja positif dekarbonisasi,” pungkas Fadjar.

Tahun 2025 ini, Pertamina menargetkan dekarbonisasi sebesar 1,6 juta metrik ton CO2. Target ini lebih tinggi dibanding tahun 2024 sebesar 1,09 juta metric ton CO2.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya