Berita

Ilustrasi/Ist

Bisnis

Bitcoin Anjlok Lebih 3 Persen Setelah Trump Teken Perpres Cadangan Digital

JUMAT, 07 MARET 2025 | 11:30 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Harga Bitcoin dan  sejumlah token lainnya jatuh pada perdagangan Jumat, 7 Maret 2025, tak lama setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menandatangani perintah eksekutif untuk menyiapkan cadangan Bitcoin strategis dan persediaan aset digital.

Sejak pengumuman tersebut, Bitcoin anjlok sekitar 3,2 persen hingga diperdagangkan di kisaran 87.842 Dolar AS (sekitar Rp1,43 miliar) pada pukul 09.00 WIB. 

Empat token lain yang Trump katakan ingin dimasukkan ke dalam cadangan AS, termasuk XRP, Ether SOL, dan ADA juga anjlok setidaknya 3,5 persen.

Sebelumnya, kepala mata uang kripto Gedung Putih, David Sacks mengumumkan bahwa bahwa cadangan pemerintah akan diisi dari aset mata uang kripto yang disita melalui proses penyitaan perdata atau pidana.

"Cadangan tersebut akan dikapitalisasi dengan Bitcoin yang sudah dimiliki oleh pemerintah federal yang disita sebagai bagian dari proses pidana atau perdata dan AS tidak akan menjual mata uang kripto yang disimpan di dalamnya," kata Sacks dalam postingannya di X, seperti dikutip dari Bloomberg.

"Perintah tersebut memberi wewenang kepada menteri keuangan dan perdagangan untuk mengembangkan "strategi yang netral terhadap anggaran" untuk memperoleh Bitcoin tambahan, asalkan tidak ada biaya tambahan bagi pembayar pajak Amerika," tulisnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya