Berita

Anak-anak di Gaza Utara berebut menganteri pembagian makanan/Net

Dunia

WFP: Persediaan Makanan di Gaza Hanya Bertahan Dua Minggu

KAMIS, 06 MARET 2025 | 16:58 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Program Pangan Dunia PBB (WFP) memperingatkan bahwa stok makanan di Gaza hanya cukup untuk menopang dapur umum dan toko roti kurang dari dua minggu. 

Peringatan ini muncul setelah Israel menghentikan masuknya bantuan kemanusiaan, termasuk makanan, bahan bakar, dan obat-obatan.  

Blokade baru ini diberlakukan Israel pada akhir pekan lalu, bertujuan menekan Hamas agar menerima pengaturan gencatan senjata alternatif. 

Padahal sebelumnya, selama enam minggu awal gencatan senjata, Israel sempat meningkatkan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza. 

Namun kini, WFP menyatakan stok makanan yang tersedia semakin menipis karena diprioritaskan untuk didistribusikan kepada penduduk. Selain itu, badan tersebut juga menyebut bahwa cadangan bahan bakar hanya cukup untuk beberapa minggu ke depan.  

Akibat kebijakan ini, warga Palestina melaporkan lonjakan harga yang signifikan. Banyak warga bergegas ke pasar untuk menimbun bahan makanan setelah Israel mengumumkan pembatasan ketat terhadap pasokan ke Gaza.  

Tak hanya sektor pangan, layanan kesehatan juga terancam. Dana Anak-Anak PBB (UNICEF) memperingatkan bahwa blokade Israel mengancam kelangsungan layanan kesehatan yang sangat dibutuhkan anak-anak, termasuk bayi baru lahir.  

"Pemblokiran bantuan kemanusiaan, termasuk vaksin dan ventilator untuk bayi prematur, akan menimbulkan konsekuensi yang menghancurkan dalam kehidupan nyata bagi anak-anak dan orang tua mereka," ujar juru bicara UNICEF, Rosalia Bollen, seperti dimuat Tasnim News pada Kamis, 6 Maret 2025.

Bollen yang berada di Gaza mengatakan bahwa pasokan yang ada telah tersebar ke seluruh wilayah dan kebutuhan masyarakat begitu tinggi sehingga barang-barang tidak bisa disimpan dalam jumlah besar. 

"Itulah sebabnya pembatasan terbaru ini sangat menghancurkan," tambahnya.  

Dia juga menyoroti bahwa gencatan senjata sebelumnya bukan sekadar jeda dalam konflik, tetapi benar-benar menjadi jalur penyelamat bagi keluarga di Gaza. 

Namun kini, dengan blokade yang diperketat, situasi menjadi semakin mengkhawatirkan.  

Afrika Selatan pada hari Rabu, 5 Maret 2025 mengecam pembatasan bantuan Israel ke Gaza, mengatakan bahwa hal itu sama saja dengan menggunakan kelaparan sebagai senjata perang.

"Mencegah makanan memasuki Gaza merupakan kelanjutan dari penggunaan kelaparan oleh Israel sebagai senjata perang," kata kementerian luar negeri Afrika Selatan dalam sebuah pernyataan.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya