Berita

Menteri Pertanian Amran Sulaiman/RMOL

Politik

Surat Menkeu Belum Turun, Rapat Soal Efisiensi Anggaran Kementan Ditunda

KAMIS, 06 MARET 2025 | 16:35 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Komisi IV DPR RI batal menggelar rapat kerja bersama Kementerian Pertanian tentang efisiensi anggaran dan isu strategis lainnya. Sedianya, rapat kerja ini digelar di Gedung Nusantara, Komplek DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis, 6 Maret 2025.

Berdasarkan informasi yang diterima RMOL, rapat tersebut ditunda lantaran surat dari Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati terkait anggaran Kementan yang dipotong Rp10,28 triliun sebagai dampak dari efisiensi anggaran belum turun.

"Kita tunda (rapat kerja), kita sepakat kita tunda. InsyaAllah satu hari, dua hari, tiga hari, paling lambat minggu depan,” kata Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, ditemui di Gedung Nusantara, Komplek DPR RI, Senayan, Kamis, 6 Maret 2025.


Mentan menambahkan, ada beberapa hal dalam anggaran Kementan yang hanya diberi bintang alias belum disetujui dalam kesepakatan bersama Komisi IV beberapa waktu silam.

"Sama saja, kayak yang dulu. Kan kita cuma bintang,” imbuhnya.

Pihaknya menegaskan penundaan ini perlu persetujuan Kemenkeu untuk melanjutkan soal efisiensi anggaran tersebut.

"Itu kita sepakat tunda dulu, sampai paling lambat minggu depan,” ucap Mentan.

Mentan berharap tidak ada yang berubah dari anggaran Kementan yang diajukan dan disepakati ketika rapat dengan Komisi IV.

“Doakan, doakan tidak ada berubah. Doakan tidak ada perubahan,” tutupnya.

Untuk menyesuaikan dengan kebijakan efisiensi ini, Kementan telah mengusulkan pemangkasan anggaran di berbagai unit kerja. Berikut rincian efisiensi yang diusulkan:

1. Sekretaris Jenderal: Rp159,01 miliar

2. Inspektorat Jenderal: Rp49,41 miliar

3. Ditjen Tanaman Pangan: Rp889,21 miliar

4. Ditjen Hortikultura: Rp19,89 miliar

5. Ditjen Perkebunan: Rp31,73 miliar

6. Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH): Rp98,73 miliar

7. Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP): Rp8,75 triliun

8. Badan Standarisasi dan Instrumen Pertanian: Rp119,03 miliar

9. Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPSDP): Rp166,77 miliar

Amran berharap Komisi IV DPR dapat menyetujui usulan efisiensi anggaran tersebut agar pelaksanaan program dalam mencapai swasembada pangan tetap berjalan meskipun ada keterbatasan dana.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya