Berita

Banjir terjadi di Kota Bekasi, Selasa, 4 Maret 2025/Ist

Publika

Pejabat Jangan Saling Salahkan

Bencana Harus Diatasi, Cari Solusi dan Gunakan Hati

OLEH: EKO WIWID
KAMIS, 06 MARET 2025 | 11:23 WIB

BENCANA banjir bandang di beberapa sungai, tanah longsor, dan banjir menggenangi beberapa wilayah di Jawa Barat dan Jakarta. sudah bukan hal baru, setiap tahun kerap terjadi bencana banjir dan longsor, bahkan peningkatan yang cukup signifikan di beberapa wilayah seperti Bogor, Sukabumi, Cianjur, Tangerang, Bekasi, dan daerah lainnya.

Menanggapi bencana yang telah terjadi harus segara ditasasi dan mencari solusinya oleh seluruh potensi kekuatan anak bangsa, baik itu para pejabatnya maupun partisipasi rakyat dengan berbagai pendekatan pengetahuan dan pengalaman.

Yang tidak kalah penting dalam mencari solusi, selalu gunakan hati nurani yang berorientasi kepada kemanusiaan, bukan untuk mencari panggung politik.


Semua pejabat daerah yang sekarang daerahnya terkena bencana bukan saling menyalahkan, tapi membangun sinergi cari solusi agar bisa tertangani dan bagi kepala daerah lainnya pun harus tetap memitigasi wilayahnya untuk mengurangi dampak risiko bencana.

Mengevaluasi diri atau introspeksi diri jauh lebih penting daripada saling menyalahkan sesama pejabat daerah.

Mengkaji ulang tata ruang wilayah, memitigasi, membuat roadmaps, melibatkan rakyat dengan berbagai pendekatan kultural dan menggelorakan semangat gotong royong "sabilulungan" dalam melawan kerusakan bentang alam yang berakibat bencana.

Teori apa pun dalam penanganan bencana tidak akan maksimal keberhasilannya kalau tanpa dilandasi kesadaran ketulusan hati nurani. Sebab di bentang alam ini banyak yang hidup selain manusia

"Banjir bandang, meluapnya sungai, longsor dan angin kencang beberapa waktu ke belakang itu, selain akibat kerusakan alam, kan bisa jadi itu adalah caranya alam memberi kabar kepada kita, alam butuh perhatian khusus dari manusia".

Salam hormat.

Penulis adalah Ketua Relawan Indonesia Pembela Alam (Rimba)

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya