Berita

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), di Istana Merdeka, Jakarta pada Selasa, 4 Maret 2025/RMOL

Politik

Menko PMK Dorong Peningkatan Operasi Modifikasi Cuaca untuk Atasi Banjir

SELASA, 04 MARET 2025 | 17:12 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pemerintah terus bergerak cepat dalam menangani banjir yang melanda sejumlah wilayah, terutama di Jabodetabek.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno menyampaikan bahwa pihaknya telah menggelar rapat koordinasi bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Basarnas, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), serta pemerintah daerah terkait untuk mempercepat penanganan darurat.  

"Iya tadi siang, tadi pagi ya saya bersama Kepala BNPB sudah mengundang rapat koordinasi. Yang hadir ada dari penanganan bencana di Provinsi Jawa Barat, Banten, dan juga DKI, juga Basarnas, juga BMKG itu," ujar Menko PMK di Istana Merdeka, Jakarta pada Selasa, 4 Maret 2025.

Menurutnya, prioritas utama saat ini adalah evakuasi dan penyelamatan masyarakat yang terdampak banjir. 

"Memang yang kita tangani saat ini adalah penanganan secara cepat untuk penyelamatan masyarakat. Oleh karena itu, evakuasi dikerahkan, tadi kita sudah koordinasi untuk evakuasi itu, lokasi mana butuh bantuan apa, kita sudah koordinasi," kata dia.  

Selain evakuasi, pemerintah juga memastikan kebutuhan bagi para pengungsi terpenuhi. Kementerian Sosial telah mengirimkan bantuan, termasuk tim lapangan untuk membantu distribusi logistik dan layanan bagi korban banjir. 

"Saya sudah koordinasi juga dengan Pak Mensos, Pak Mensos juga sudah turunkan timnya," ungkap Menko PMK.  

Sebagai langkah mitigasi untuk mengurangi curah hujan yang menyebabkan banjir, pemerintah juga meningkatkan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC). 

Dikatakan Pratikno, operasi ini dilakukan BNPB dan BMKG, serta diharapkan mendapat dukungan tambahan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.  

"Kita juga menambah untuk operasi modifikasi cuaca. Karena ini banjir ini masalahnya juga ada dari kiriman dari hulu, juga di hilirnya sendiri hujan terus ya di daerah kawasan Jabodetabek. Makanya ini harus dikurangi curah hujannya," jelasnya.  

Menurut Menko PMK, operasi ini akan terus dilakukan hingga awal minggu kedua bulan ini, sesuai dengan perkiraan BMKG. 

"Jadi menurut perkiraan BMKG, itu sampai awal minggu kedua situasinya masih hujan diperkirakan lebat. Karena itu kita akan coba turunkan dan kurangi," ujarnya.  

Selain penanganan darurat, pemerintah juga mulai melakukan pemulihan di daerah yang terdampak. 

Perbaikan jalan, jembatan, dan fasilitas umum seperti rumah ibadah menjadi perhatian khusus, terutama karena momen Ramadan yang tengah berlangsung.  

"Kita juga sudah melakukan pemulihan, mengenai jalan, jembatan, fasilitas umum seperti rumah ibadah, apalagi sekarang di bulan Ramadan. Jadi kita juga berikan penanganan ekstra termasuk kaitannya dengan penyediaan makanan dan lain-lain serta pelayanan kesehatan," kata Menko PMK.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya