Berita

Ilustrasi/RMOL

Bisnis

Saham-saham Pertahanan Menghijau, Pasar Eropa Bukukan Rekor Penutupan Tertinggi

SELASA, 04 MARET 2025 | 09:03 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Prospek proposal perdamaian Ukraina mendorong sentimen positif, membuat pasar saham Eropa melesat ke rekor tertinggi. 

Dikutip dari Reuters, indeks pan-Eropa STOXX 600 ditutup naik 1,07 persen atau 5,94 poin menjadi 563,13 pada penutupan perdagangan Senin 3 Maret 2025.  

Ini adalah rekor tertinggi, melanjutkan kenaikan 10 minggu berturut-turut. 


DAX Jerman juga ditutup menguat 2,64 persen atau 595,59 poin menjadi 23.147,02.  

FTSE 100 Inggris menguat 0,70 persen atau 61,57 poin jadi 8.871,31. 

CAC Prancis naik 1,09 persen atau 88,08 poin menjadi 8.199,71.

Para pemimpin Eropa sepakat meningkatkan pengeluaran pertahanan. Mereka ingin menunjukkan kepada Presiden AS Donald Trump bahwa benua itu dapat melindungi dirinya sendiri.

Inggris mengatakan ada beberapa kemungkinan proposal untuk gencatan senjata Ukraina setelah perdebatan sengit  antara Trump dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Indeks pertahanan dan kedirgantaraan Eropa naik 7,7 persen ke rekor tertinggi, sementara sektor barang dan jasa industri meningkat 2,5 persen.

Saham-saham pertahanan Eropa melambung. Rheinmetall naik 13,7 persen ke rekor tertinggi. Leonardo, Italia, melambung 16 persen. BAE Systems Inggris naik 14,5 persen. 

Thales dan Dassault Aviation Prancis juga menguat, masing-masing 16 persen dan 14 persen.

Imbal hasil obligasi Bund 10 tahun Jerman, patokan zona Euro, naik menjadi 2,49 persen. 

Data menunjukkan inflasi zona Euro turun lebih rendah dari ekspektasi bulan lalu, tetapi elemen yang paling diperhatikan turun, sehingga memperkuat alasan untuk pemangkasan suku bunga ECB lagi.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya