Berita

Rocky Gerung/Ist

Politik

Rocky Gerung Wanti-wanti UI Jangan Main-main Obral Gelar

JUMAT, 28 FEBRUARI 2025 | 20:21 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Akademisi dan pengamat politik Rocky Gerung menyoroti keputusan Dewan Guru Besar Universitas Indonesia (UI) terkait pembatalan disertasi dan gelar akademik Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia. 

Menurutnya, keputusan tersebut menunjukkan adanya ketidakjujuran dalam proses akademik di UI.

Rocky menilai bahwa keputusan untuk memberikan kesempatan kepada Bahlil menulis ulang disertasinya mengindikasikan adanya negosiasi di balik layar. 


Ia mempertanyakan apakah keputusan tersebut diambil karena jabatan Bahlil atau karena adanya konflik kepentingan yang tidak bisa diungkap secara terbuka.

"Kia melihat semacam ketidakjujuran dewan guru besar karena suatu yang dibatalkan artinya  dianggap tidak layak, tetapi masih diberikan kesempatan berikutnya tuh. Itu menunjukkan ada semacam negosiasi diam-diam," kata Rocky lewat kanal YouTube miliknya, Jumat 28 Februari 2025.

Rocky juga mengkritik bagaimana kasus ini mencerminkan masalah yang lebih besar dalam dunia akademik Indonesia. Menurutnya, Bahlil mendapat sorotan karena statusnya sebagai pejabat publik, tetapi bisa jadi ada banyak kasus serupa yang tidak terungkap karena pelakunya tidak memiliki eksposur media.

Ia menegaskan bahwa UI seharusnya lebih ketat dalam menilai kelayakan disertasi demi menjaga reputasi akademiknya. 

“Jadi soal ini menimbulkan semacam sinisme UI sudah main-main dengan gelar akademis," sentil Rocky yang pernah mengajar di universitas berjuluk kampus kuning tersebut sebagai Dosen Ilmu Filsafat.

Keputusan Dewan Guru Besar UI, menurut Rocky, sudah berada di jalur yang benar, tetapi belum sepenuhnya tuntas. Ia menilai bahwa UI masih terbebani oleh berbagai kepentingan di atasnya.

"Secara etis disertasi itu koruptif karena ada conflict of interest, tentu disogok mungkin atau diberi janji, itu yang mesti diterangkan oleh dewan guru besar," pungkasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya