Berita

Anggota Komisi I DPR Fraksi PAN, Okta Kumala Dewi/Ist

Pertahanan

Ini Harapan Legislator PAN kepada Calon Pengganti Laksamana Ali

SELASA, 25 FEBRUARI 2025 | 20:51 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Wacana pergantian Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Madya Muhammad Ali yang akan memasuki masa pensiun pada April 2024, direspons Anggota Komisi I DPR Fraksi PAN, Okta Kumala Dewi. 

Okta berpandangan bahwa posisi KSAL sangat strategis, sehingga sosok yang tangguh dibutuhkan untuk menakhodai TNI AL. Lebih jauh daripada itu, calon yang mengisi posisi KSAL pengganti Muhammad Ali dapat menjaga maritim Indonesia.

"Pergantian KSAL menjadi momen yang penting bagi Angkatan Laut kita. Di tengah tantangan keamanan yang berkembang, seorang pemimpin yang tangguh dan berpengalaman di posisi KSAL sangat diperlukan untuk memastikan kedaulatan pertahanan dan keamanan maritim Indonesia," kata Okta kepada wartawan, 25 Februari 2025. 


Legislator PAN ini juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas capaian kerja Muhammad Ali selama menjadi KSAL. Menurutnya, Muhammad Ali telah menjalankan tugasnya dengan profesional bahkan berkontribusi baik bagi TNI AL.

"Beliau menjalankan tugasnya dengan gemilang dan memberikan kontribusi yang sangat baik bagi TNI AL. Kami berharap, KSAL baru yang nantinya akan menggantikan beliau dapat melanjutkan prestasi tersebut dan membawa TNI AL ke arah yang lebih baik," ujarnya.

Di sisi lain, Wakil Rakyat dari Dapil Banten III itu mengaku percaya Presiden Prabowo Subianto akan mempertimbangkan segala aspek dalam menunjuk KSAL baru pengganti Laksamana Muhammad Ali yang akan pensiun pada April tahun ini. 

Dia yakin calon KSAL baru yang dipilih mampu memperkuat pertahanan dan keamanan perairan Indonesia.

"Kami percaya Presiden akan mempertimbangkan berbagai aspek, termasuk profesionalisme dan visi strategis, untuk memastikan bahwa pilihan ini dapat memperkuat pertahanan dan keamanan laut Indonesia," pungkas Okta.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya