Berita

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristiyanto di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis, 20 Februari 2025/RMOL

Hukum

Tangan Diborgol, Hasto Sempat Lontarkan Pekik "Merdeka"

KAMIS, 20 FEBRUARI 2025 | 18:45 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristiyanto (HK) teriak "merdeka" saat dihadirkan dalam kegiatan konferensi pers Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis, 20 Februari 2025.

Pantauan Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Hasto Kristiyanto sudah mengenakan rompi oranye tahanan KPK usai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan selama 8 jam di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Dengan tangan diborgol besi, Hasto digiring petugas KPK menuju ruang konferensi pers. Saat masuk di ruang konferensi pers, Hasto sempat mengepalkan tangannya yang masih diborgol itu sembari teriak "merdeka".

Pekikan itu merupakan penanda semangat bagi kader PDIP di mana pun berada seperti di era 1945.

Setelah ditampilkan ke hadapan media dengan menggunakan rompi oranye tahanan KPK, Hasto selanjutnya dikeluarkan dari ruang konferensi pers untuk dimulai kegiatan yang dipimpin Ketua KPK, Setyo Budiyanto.

Setyo mengumumkan penahanan terhadap Hasto untuk 20 hari pertama.

"Guna kepentingan penyidikan, terhadap tersangka HK dilakukan penahanan selama 20 hari terhitung mulai 20 Februari 2025 sampai dengan 11 Maret 2025 dan penahanan dilakukan di Cabang Rumah Tahanan Negara dari Rumah Tahanan Negara Klas I Jakarta Timur," kata Setyo kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis petang, 20 Februari 2025.

Sementara itu, massa aksi pendukung Hasto yang merupakan kader dan simpatisan PDIP masih bertahan di depan Gedung Merah Putih KPK. Mereka juga menunggu munculnya Hasto ketika digiring ke mobil tahanan untuk dibawa ke Rutan KPK.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Herman Deru Senang Narasumber Retret Prabowo hingga Mantan Presiden

Sabtu, 22 Februari 2025 | 05:40

Pramono-Rano Perintahkan JIS Jadi Kandang Persija

Sabtu, 22 Februari 2025 | 05:18

Perluasan Transjakarta Jabodetabekjur Pangkas Macet

Sabtu, 22 Februari 2025 | 04:29

Menjelang Ramadan, Harga Cabai di Bandar Lampung Makin Pedas

Sabtu, 22 Februari 2025 | 04:15

Legislator Kebon Sirih Kawal 12 Program Prioritas Pramono-Rano

Sabtu, 22 Februari 2025 | 04:04

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Tak Patuhi Instruksi Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:26

Rano Karno Blusukan ke Rusunawa

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:14

Retret Kepala Daerah Punya Legal Basis Kokoh

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:07

Nekat Study Tour, Kepsek di Jabar Langsung Dinonaktifkan

Sabtu, 22 Februari 2025 | 02:43

Halal Kulture Distrik Jakarta Suguhkan Energi Baru Muslim Muda

Sabtu, 22 Februari 2025 | 02:28

Selengkapnya