Berita

Rocky Gerung/Ist

Politik

Punya Arti Gangguan Mental, Jokowi Mania Disarankan Ganti Nama

SENIN, 17 FEBRUARI 2025 | 13:21 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Istilah mania belakangan kerap digunakan dalam dunia politik. Hal ini pun mendapat sorotan tajam dari pengamat politik Rocky Gerung.

Istilah ini, salah satunya digunakan oleh kelompok pendukung Presiden ke-7 RI Joko Widodo yaitu "Jokowi Mania". Setelah Jokowi pensiun, kelompok ini lalu bertransformasi menjadi "Prabowo Mania 08".

Dalam sebuah forum diskusi yang juga melibatkan politisi PDIP Adian Napitupulu, serta Wakil Ketua Umum Prabowo Mania 08 Andi Azwan, Rocky menyinggung perubahan nama kelompok Jokowi Mania.


Perdebatan mencuat ketika Rocky menyoroti arti kata Mania. Ia menegaskan bahwa dalam psikologi, mania berarti gangguan mental.

"Dalam politik, seorang mania itu seorang bangsat," ujar Rocky seperti dikutip redaksi melalui kanal YouTube, Senin 17 Februari 2025.

Pernyataan ini sontak menuai tanggapan dari Andi Azwan, yang mempertanyakan dasar argumen Rocky.

Untuk membuktikan makna Mania, Adian Napitupulu pun mencari artinya di Google. Hasilnya, ia menemukan bahwa Mania berarti kekacauan pikiran, kegilaan, atau keinginan yang berlebihan.

Temuan ini membuatnya tertawa tak menyangka. Narasumber lainnya yang turut hadir yakni Ray Rangkuti juga penasaran mencari arti kata tersebut. Dia pun menemukan hasil serupa.

"Orang nggak bisa berpikir, orang yang mentalnya terganggu namanya mania, itu istilah  psikologi," jelas Rocky.

Rocky kemudian menyarankan agar kelompok politik yang menggunakan kata Mania dalam namanya mempertimbangkan untuk menggantinya, agar tidak tercatat dalam sejarah sebagai orang-orang dungu.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya