Berita

Rocky Gerung/Ist

Politik

Diulas Rocky Gerung

Penghematan Anggaran Jangan Bikin Kemelaratan dan Kekacauan

JUMAT, 14 FEBRUARI 2025 | 02:59 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Kebijakan efisiensi yang memiliki dampak besar bagi menurunnya perekonomian nasional terus menuai sorotan.

Pemerhati politik Rocky Gerung menilai kebijakan itu sangat memiliki konsekuensi baik yang berdampak positif maupun negatif.
 

“Isunya adalah penghematan anggaran. Konsekuensinya  adalah pemotongan anggaran. Kebijakan publik punya impact, penghematan bisa menghasilkan kemuliaan juga bisa menyebabkan keterpurukan,” kata Rocky dikutip dalam kanal Youtube pribadinya, Kamis malam, 13 Februari 2025. 

Menurut dia, dampak terburuk dari penghematan tentunya menunjukkan adanya suatu kemelaratan. 
 
“Nah konsekuensi kemelaratan atau kekacauan orientasi pada kemakmuran itu yang sekarang lagi dipersoalkan oleh banyak pihak oleh para ekonom, oleh LSM. Jadi intinya penghematan yang pada akhirnya menyebabkan kemunduran dalam kehidupan, itu bukan penghematan,” jelasnya. 

Akademisi yang dikenal kritis itu mengungkapkan banyak sektor-sektor yang terdampak dari adanya pemotongan anggaran, misalnya pendidikan.

“Pendidikan yang secara mandatori dipastikan untuk menghasilkan tujuan negara yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa, kan nggak boleh dipotong anggarannya,” tegas dia.

“Itu fondasi kenegaraan kita untuk menghasilkan manusia Indonesia yang berpikir dan tidak melarat,” tambahnya.

Tak hanya itu, Rocky juga menyoroti sektor hak asasi manusia (HAM) yang semestinya dalam perlindungannya jangan sampai ada pemotongan anggaran.

“Kalau itu juga ikut dipotong, maka konsekuensinya melanggar konstitusi, yaitu tidak melindungi segenap tumpah darah Indonesia. Kan anggaran HAM itu dimaksudkan untuk melindungi segenap tumpah darah Indonesia dari keadaan kepapaan ekonomi, dari keadaan ketertinggalan di dalam akses untuk memperoleh keadilan,” pungkasnya.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Anis Matta hingga Fahri Hamzah Hadir di Pelantikan Pengurus Partai Gelora 2024-2029

Sabtu, 22 Februari 2025 | 15:31

Fitur Investasi Emas Super Apps BRImo Catatkan Transaksi Rp279,8 miliar

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:48

Adian Napitupulu hingga Ahmad Basarah Merapat ke Rumah Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:35

Muslim LifeFair Bantu UMKM Kota Bekasi Naik Kelas

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:28

AS Ancam Cabut Akses Ukraina ke Starlink jika Menolak Serahkan Mineral Berharga

Sabtu, 22 Februari 2025 | 14:12

Kapolri Terbuka dengan Kritik, Termasuk dari Band Sukatani

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:58

Himbara Catat Kinerja Solid di Tengah Dinamika Ekonomi Global

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:56

Mendagri: Kepala Daerah Bertanggung Jawab ke Rakyat, Bukan Partai

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:21

Jual Ribuan Konten Porno Anak Via Telegram, Pria Ini Diringkus Polisi

Sabtu, 22 Februari 2025 | 13:11

Trump Guncang Pentagon, Pecat Jenderal Brown dan 5 Perwira Tinggi Sekaligus

Sabtu, 22 Februari 2025 | 12:36

Selengkapnya