Berita

Menteri Keuangan Sri Mulyani/Net

Bisnis

Sri Mulyani Harap Dubes Indonesia Perkuat Hubungan dengan Negara Mitra

KAMIS, 13 FEBRUARI 2025 | 11:43 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Menjaga stabilitas ekonomi dalam negeri harus diiringi dengan upaya diplomasi yang kuat di tingkat global.

Hal itu disampaikan oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati saat memberikan pembekalan kepada para calon Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia yang akan bertugas di berbagai negara. 

Dalam pembekalan yang berlangsung di Gedung Utama Kementerian Luar Negeri, bendahara negara itu menyampaikan harapannya kepada para calon duta besar agar dapat memanfaatkan posisi mereka untuk memperkuat hubungan dengan negara-negara mitra.

Sri Mulyani kemudian memberikan wawasan mengenai kondisi ekonomi global dan Indonesia, serta peran penting instrumen fiskal APBN dalam mencapai tujuan bernegara.

Menurutnya, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) adalah instrumen utama yang digunakan pemerintah untuk mencapai tujuan pembangunan nasional. 

APBN berperan penting dalam menjaga stabilitas ekonomi, mendukung pemerataan pembangunan, serta mengalokasikan sumber daya secara optimal guna menciptakan dampak ekonomi yang positif.

Kondisi ekonomi global yang saat ini menghadapi berbagai tantangan, termasuk persaingan ketat di sektor manufaktur. Meski demikian, Sri Mulyani menegaskan bahwa ekonomi Indonesia tetap tumbuh stabil di kisaran 5 persen sejak pandemi Covid-19.

“Bisa tumbuh 5 persen stay di dalam waktu dari tahun 2021 semenjak Covid sampai sekarang itu adalah sebuah prestasi pada saat seluruh dunia melemah. Dengan pertumbuhan ini kita usahakan kualitasnya baik, pengangguran turun, kemiskinan turun,” ujar Sri Mulyani, dikutip Kamis 13 Februari 2025.

Ia juga menyoroti pentingnya reformasi struktural, seperti hilirisasi industri dan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Menurutnya, jika Indonesia ingin meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari 5 persen ke 8 persen, produktivitas tenaga kerja harus ditingkatkan. 

“Produktivitas untuk bisa mencapai pertumbuhan tinggi itu membutuhkan kualitas SDM yang bagus, jadi human capital is going to be very important,” tegasnya.

Selain itu, Sri Mulyani menjelaskan prioritas anggaran APBN 2025 yang mencakup sektor pendidikan, perlindungan sosial, kesehatan, ketahanan pangan, infrastruktur, dan pertahanan. 

Beberapa program utama yang menjadi fokus pemerintah antara lain makan siang bergizi gratis, pemeriksaan kesehatan gratis, pembangunan rumah sakit, dan renovasi sekolah.

Di penghujung pembekalannya, Menkeu mengucapkan selamat bekerja kepada perwakilan Indonesia tersebut.

“Selamat bertugas untuk bapak ibu sekalian yang akan bertugas mewakili Indonesia. Saya berharap akan bisa membawa Indonesia dan membuka hubungan diplomasi yang makin positif,” pungkasnya.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Komjen Dedi Ultimatum, Jangan Lagi Ada Anggapan Masuk Polisi Bayar!

Rabu, 05 Februari 2025 | 18:12

UPDATE

Target Prabowo Capai Air Minum Perpipaan Terkendala

Kamis, 13 Februari 2025 | 11:28

Rupiah Tertekan ke Rp16.389 Hari Ini

Kamis, 13 Februari 2025 | 11:27

Korut Kecam Intensitas Kehadiran Militer AS di Korsel

Kamis, 13 Februari 2025 | 11:08

Verrell Bramasta Minta Tukin Dosen Tidak Terdampak Efisiensi Anggaran

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:55

Gebrakan Efisiensi Prabowo Cegah Anggaran Terbuang Mubazir

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:54

Penjualan Menurun, Unilever hanya Kantongi Laba Rp3,4 triliun di 2024

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:52

Belum Ada Deal DPR dan Pemerintah soal Izin Tambang Perguruan Tinggi

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:49

Ini Upaya KNEKS Jadikan Indonesia sebagai Pusat Tren Modest Fashion Global

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:30

Sore Ini Diputus, KPK Harap Hakim Tolak Praperadilan Hasto

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:26

Erdogan Siap Boyong Perusahaan Kelas Dunia Turki untuk Bangun IKN

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:22

Selengkapnya