Berita

Anggota Komisi XI DPR RI F-Demokrat, Fathi/RMOL

Politik

Kebijakan Efisiensi Belum Final, Komisi XI DPR: Pemerintah Masih Rekonstruksi Anggaran

SENIN, 10 FEBRUARI 2025 | 18:51 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kebijakan efisiensi anggaran bagi Kementerian/Lembaga masih belum final. Sebab, saat ini pemerintah masih melakukan rekonstruksi anggaran tersebut.

Demikian disampaikan Anggota Komisi XI DPR RI, Fathi, menyusul adanya surat edaran pimpinan DPR RI yang meminta seluruh Komisi untuk menunda semua rapat terkait pembahasan efisiensi anggaran mitra kerjanya di Kementerian/Lembaga.

"Terkait dengan hal-hal yang sifatnya efisiensi yang diumumkan kemarin ini, sifatnya belum final, dan masih akan dilakukan evaluasi," kata Fathi kepada wartawan di Ruang Rapat Komisi XI DPR, Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 10 Februari 2025.


Fathi menuturkan, saat ini pemerintah masih melakukan rekonstruksi anggaran. Sehingga, pimpinan DPR membuat surat edaran terkait penundaan pembahasan soal efisiensi anggaran ini agar tak berkembang menjadi isu liar.

"Sehingga supaya tidak gaduh, tidak menjadi isu yang liar ataupun berbeda-beda pendapat, kami diberikan imbauan untuk sementara ini menunggu sampai dengan nanti ada keputusan resmi selanjutnya," imbuh Legislator Demokrat ini.

Berdasarkan surat edaran DPR yang diteken Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco, rapat efisiensi anggaran ditunda sampai ada anggaran rekonstruksi terbaru. Surat tersebut ditandatangani pada 7 Februari 2025.

Berikut kutipan isi surat edaran tersebut: 

Sehubungan dengan adanya permohonan penundaan rapat pembahasan efisiensi anggaran dari Kementerian/Lembaga karena akan ada rekonstruksi anggaran dari pemerintah, maka bersama ini diminta kepada Pimpinan Komisi I sampai dengan Komisi XIII DPR untuk menunda pembahasan efisiensi anggaran mitra kerja.

Apabila terdapat Komisi yang telah melakukan pembahasan efisiensi anggaran bersama mitra kerja, maka diminta untuk melaksanakan rapat kembali setelah mitra kerja mendapat anggaran rekonstruksi terbaru.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya