Berita

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Marco Rubio/Net

Dunia

Menlu AS Ogah Hadiri KTT G20, Sebut Tuan Rumah Afrika Selatan Bermasalah

KAMIS, 06 FEBRUARI 2025 | 14:30 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, mengumumkan pada hari Rabu waktu setempat, 5 Februari 2025, bahwa ia tidak akan menghadiri KTT G20 yang dijadwalkan berlangsung pada 20-21 Februari di Johannesburg, Afrika Selatan. 

Keputusan ini diambil dengan alasan kekhawatiran terhadap kebijakan Afrika Selatan yang dinilai merugikan kepentingan AS.  

"Afrika Selatan melakukan hal-hal yang sangat buruk. Merampas hak milik pribadi. Menggunakan G20 untuk mempromosikan solidaritas, kesetaraan, & keberlanjutan,"  ujar Rubio, merujuk pada inisiatif keberagaman, kesetaraan, dan inklusi yang dicanangkan oleh Afrika Selatan, seperti dimuat Reuters.

Rubio menegaskan bahwa prioritasnya adalah kepentingan nasional AS, bukan mengikuti agenda yang menurutnya tidak sejalan dengan nilai-nilai Amerika.

"Tugas saya adalah memajukan kepentingan nasional Amerika, bukan membuang-buang uang pembayar pajak atau memanjakan anti-Amerika," tambahnya.  

Pernyataan Rubio muncul setelah Presiden AS, Donald Trump, memperingatkan akan memangkas bantuan luar negeri ke Afrika Selatan. 

Trump menuduh negara tersebut melakukan perampasan tanah dan penganiayaan terhadap kelompok masyarakat tertentu.

KTT G20 di Johannesburg akan mempertemukan para menteri luar negeri dari 20 negara ekonomi terbesar dunia untuk membahas isu-isu global, termasuk pembangunan berkelanjutan dan perubahan iklim.

Absennya Rubio di forum ini diperkirakan akan memperkuat ketegangan antara Washington dan Pretoria di tengah perdebatan global mengenai kebijakan ekonomi dan hak kepemilikan tanah.


Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Ketua Baleg Klaim Tatib DPR Bukan untuk Mencopot Pejabat Negara

Kamis, 06 Februari 2025 | 19:37

Akibat Ulah Bahlil, Prabowo Diejek 'Oke Gas, Oke Gas' di Medsos

Kamis, 06 Februari 2025 | 19:24

Ijeck Bangga Didapuk jadi Anggota Kehormatan KAHMI Sumut

Kamis, 06 Februari 2025 | 19:13

Anggaran Diblokir, Menteri PU Pusing Ditanya Progres IKN

Kamis, 06 Februari 2025 | 19:05

Propolisul: Inovasi Berbasis Propolis Lokal untuk Kesehatan dan Pemberdayaan Ekonomi

Kamis, 06 Februari 2025 | 19:04

Saham BCA Anjlok Usai Isu Kebocoran Data Nasabah

Kamis, 06 Februari 2025 | 18:50

Penyesuaian Tarif Air di Jakarta Tak Bisa Dihindari

Kamis, 06 Februari 2025 | 18:48

Trump Ancam Ratusan Triliun Impor, IHSG Merah di Bawah 7.000

Kamis, 06 Februari 2025 | 18:46

Marak Spanduk ‘Bahlil No, Gas 3 Kg Yes’, Saatnya Prabowo Copot Bahlil!

Kamis, 06 Februari 2025 | 18:31

Satu WNI Tewas dalam Kecelakaan Helikopter di Pahang Malaysia

Kamis, 06 Februari 2025 | 18:20

Selengkapnya