Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Wall Street Sumringah, Saham Nvidia Terbang 5,4 Persen

KAMIS, 06 FEBRUARI 2025 | 07:33 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Saham-saham Amerika Serikat di Wall Street ditutup menguat saat investor mempertimbangkan prospek pemotongan suku bunga di masa mendatang dari Federal Reserve.

Dikutip dari Reuters, Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 317,24 poin, atau 0,71 persen, menjadi 44.873,28 pada penutupan perdagangan Rabu 5 Februari 2025 atau Kamis WIB. 

S&P 500 naik 23,60 poin, atau 0,39 persen menjadi 6.061,48. Nasdaq Composite Index menguat 38,32 poin, atau 0,19 persen menjadi 19.692,33. 

Delapan dari sektor S&P 500 diperdagangkan lebih tinggi. Sektor real estat memimpin kenaikan. 

Saham Alphabet turun 7,3 persen setelah induk usaha Google itu membukukan pertumbuhan pendapatan cloud yang suram. 

Namun, beberapa saham terkait AI menunjukkan tanda-tanda pemulihan setelah pada pekan lalu terguncang oleh popularitas model kecerdasan buatan China berbiaya rendah, DeepSeek. 

Nvidia sempat mengalami kerugian terbesar. Namun pada penutupan Rabu, sahamnya melambung 5,4 persen. Broadcom juga melesat 4,3 persen.

Analis mengatakan, popularitas DeepSeek tidak membuat saham AI lainnya jatuh berkepanjangan

"Pada akhirnya, permintaan untuk AI tidak akan hilang bahkan dengan berita tentang DeepSeek. Mereka semua harus mengeluarkan lebih banyak uang dan itulah kisah AI selama ini. Ini adalah kisah siklus yang cukup panjang," kata Rob Haworth, analis U.S. Bank Asset Management.

Saham Advanced Micro Devices anjlok 6,3 persen setelah CEO Lisa Su mengatakan penjualan pusat data perusahaan tersebut pada kuartal saat ini akan turun sekitar 7 persen dari kuartal sebelumnya.

Saham Apple turun 0,1 persen setelah  Bloomberg News  melaporkan regulator antimonopoli China sedang mempersiapkan kemungkinan penyelidikan terhadap produsen iPhone tersebut.

Saham Uber Technologies jatuh 7,6 persen setelah perusahaan transportasi online itu memperkirakan pemesanan kuartal berjalan di bawah ekspektasi.

Johnson Controls melejit 11,3 persen setelah perusahaan solusi bangunan itu menunjuk Joakim Weidemanis sebagai CEO dan menaikkan perkiraan laba 2025.

Di Nasdaq, 2.935 saham menguat dan 1.422 saham menyusut, di mana jumlah saham yang naik melebihi yang turun dengan rasio 2,06 banding 1.

Saham Nike anjlok 2,80 persen. Walt Disney dan Amazon masing-masing terjerembab 2,44 persen dan 2,43 persen.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya