Berita

Roy Suryo/Repro

Politik

Roy Suryo : Jokowi Bikin “Sirkus” Supaya Orang Lupa Pelanggarannya

MINGGU, 02 FEBRUARI 2025 | 21:42 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Mantan Menpora RI Roy Suryo mengatakan Presiden ke-7 RI Joko Widodo kerap membuat sirkus untuk menyenangkan masyarakat dengan kegiatan remeh temeh agar lupa dengan sejumlah pelanggaran besar yang dilakukannya.

Roy Suryo mengatakan orang jaman dahulu untuk melupakan rasa laparnya, maka pemerintah menyajikan sirkus. Hal itu yang dilakukan Jokowi saat ini, agar masyarakat lupa dengan sejumlah kasus yang dilakukannya. 

“Apa yang dia lakukan itu secara makro itu adalah sirkus jadi orang-orang itu dihibur dengan pertunjukan supaya orang itu lupa lupa dengan apa prestasi dalam tanda kutipnya,” kata Roy Suryo dalam kanal Youtube Abraham Samad, dengan tema Roy Suryo : Waspada Fufufafa Mau Menelikung Kekuasaan Presiden Prabowo, Minggu, 2 Februari 2025.


Beberapa adegan sirkus yang dilakukan Jokowi yakni menjamu masyarakat di rumahnya secara langsung yang dianggap Roy sudah disetting di awal, dan juga masih menyebut dirinya sebagai presiden bukan mantan presiden. 

Menurutnya, Jokowi melakukan itu agar masyarakat melupakan kasus dugaan korupsinya yang telah diungkap Organized Corruption and Crime Report Project (OCCRP).

“Dia sengaja menghibur touring itu supaya orang lupa secara media. Orang lupa terhadap pelanggarannya dan orang lupa dalam "prestasinya prestasi internasional finalis OCCRP,” ucapnya.

Pasalnya, kata Roy Suryo, saat ini publik telah dialihkan dengan sejumlah peristiwa dan menutup buku soal adanya pelanggaran yang dilakukan Jokowi dan keluarganya.

“Dari sisi komunikasi media media agak melupakan hal itu melupakan Fufufafa saya tetap nggak itu harus terus dijaga tapi kan gini media itu punya keterbatasan,” tutupnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya