Berita

Pengemudi ojek online alias ojol diberikan pelatihan penanganan gawat darurat di jalan raya/Ist

Nusantara

Perusahaan Didorong Edukasi Ojol soal Penanganan Gawat Darurat di Jalan Raya

SABTU, 01 FEBRUARI 2025 | 14:51 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Memperingati HUT ke-17 Partai Gerindra, pengemudi ojek online alias ojol diberikan pelatihan penanganan gawat darurat di jalan raya.

Pelatihan tersebut dilaksanakan oleh Badan Kesehatan Indonesia Raya (Kesira) bekerja sama dengan lembaga Penanggulangan Bencana Daerah (PK3D), Dinas Kesehatan DKI Jakarta di Ruko Rawasari Mas Blok B12, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Ketua Kesira dr Dian Pratama mengatakan, layanan ojek online telah menjadi bagian integral dari mobilitas masyarakat urban, memberikan kemudahan akses transportasi yang cepat dan efisien. 


"Ojol sekarang tidak hanya sebagai sarana transportasi, tetapi juga sebagai salah satu pilar penting dalam penanganan gawat darurat di jalan raya," kata Dian dalam keterangannya, Sabtu 1 Februari 2025.

Di tengah padatnya lalu lintas dan keterbatasan akses menuju rumah sakit atau pusat medis, ojek online sebagai salah satu moda transportasi yang fleksibel dan dapat menghindari kemacetan. 

Pengemudi ojek online yang terlatih dalam situasi darurat dapat memberikan pertolongan pertama seperti menghentikan pendarahan, memfasilitasi pernapasan, dan memastikan korban tetap dalam kondisi stabil sebelum sampai ke fasilitas medis.

"Belum ada perusahaan layanan ojek online yang memperhatikan terkait pelatihan dasar penanganan medis kepada mitra pengemudi mereka, padahal ini menjadi nilai lebih provider untuk mempromosikan keunggulan layanan," kata Dian.

Berdasarkan data, kata Dian, peran ojek online dalam penanganan gawat darurat terbukti efektif dalam mengurangi waktu respons dan meningkatkan tingkat keselamatan korban kecelakaan. 

"Disamping perlu penanganan awal yang tepat oleh para penggemudi ojek online tentu yang tidak kalah pentingnya adalah penanganan pada fasilitas pelayanan kesehatan, rumah sakit atau klinik," kata anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta ini.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya