Berita

Ketua Umum Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Syifa Fauzia/Ist

Nusantara

BKMT:

Inovasi Digital Permudah Zakat dan Donasi Umat

SABTU, 01 FEBRUARI 2025 | 14:15 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Saat ini dengan kemudahan teknologi, setiap muslim bisa membayar zakat dengan platform digital. 

Hal ini disampaikan Ketua Umum Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Syifa Fauzia saat menjadi keynote speaker pada Outlook Zakat yang digelar Jurnalis Filantropi Indonesia (Jufi) bekerja sama dengan Universitas Islam As-Syafiiyah (UIA), Jumat 31 Februari 2025.

"Sekarang bayar zakat itu mudah. Kita bisa datang langsung atau cukup transfer dari smartphone. Bahkan beberapa startup filantropi memungkinkan kita berdonasi kapan saja, termasuk dari nominal kecil seperti Rp5.000," kata Syifa.


Menurut Syifa, membayar zakat dengan platform digital tentu bentuk inovasi yang perlu disyukuri. Terlebih saat ini, media sosial turut menjadi sarana untuk menyebarluaskan informasi donasi. 

"Di media sosial, kita sering melihat kampanye donasi yang muncul terus-menerus. Dengan sekali klik, kita bisa langsung mengirim bantuan, tanpa perlu repot. Ini adalah bentuk inovasi zakat yang semakin inklusif dan cepat," kata Syifa.

Syifa bercerita saat BKMT menggalang dana untuk Palestina dengan memanfaatkan berbagai saluran, termasuk saluran digital. Dalam dua bulan terakhir tahun 2023, BKMT berhasil mengumpulkan dana Rp1,8 miliar, yang kemudian disalurkan ke lembaga kemanusiaan yang menangani krisis di Gaza.

Tak hanya itu, sepanjang tahun 2024, BKMT kembali menggalang dana dan berhasil mengumpulkan total Rp2,2 miliar untuk pengungsi Palestina, termasuk anak-anak yang mengalami penyakit berat di Yordania.

"Banyak ibu-ibu majelis taklim yang mengumpulkan recehan, dari Rp2.000 hingga Rp5.000, dan dalam waktu singkat bisa terkumpul jutaan rupiah. Ini bukti bahwa sekecil apa pun donasi, jika dilakukan bersama-sama, bisa berdampak besar," ujar Syifa.

Acara yang dihadiri oleh mahasiswa dan aktivis filantropi ini juga bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran generasi muda terhadap pentingnya zakat dan sedekah dalam pemberdayaan umat.

"Apa yang kita miliki harus bermanfaat tidak hanya untuk diri sendiri dan keluarga, tetapi juga untuk umat. Jangan sampai rezeki kita hanya habis untuk diri sendiri tanpa memberikan dampak sosial," pesan Syifa.


Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya