Berita

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo usai Rapim TNI-Polri di The Tribrata, Jalan Dharmawangsa III, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis, 30 Januari 2025/RMOL

Presisi

Cara Kapolri-Panglima Wujudkan Ketahanan dan Swasembada Pangan

KAMIS, 30 JANUARI 2025 | 22:48 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) punya cara jitu dalam mewujudkan program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya di sektor ketahanan pangan.

Diungkap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, salah satu kegiatan pendukung Asta Cita adalah penanaman 1 juta lahan jagung bersama TNI.

"Untuk mendukung program tersebut dengan beberapa kegiatan, (salah satunya) melaksanakan penanaman 1 juta lahan jagung. Panglima (TNI) juga membantu ketahanan pangan tanaman padi," kata Jenderal Sigit usai Rapim TNI-Polri di The Tribrata, Jalan Dharmawangsa III, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis, 30 Januari 2025.


Pemanfaatan lahan untuk ditanami jagung juga bertujuan membantu program pemerintah dalam swasembada pangan. Dengan begitu, Kapolri optimis program ketahanan dan swasembada pangan benar-benar bisa terwujud.

"Jadi kita bersama mendukung dan mewujudkan program tersebut sesuai arahan Pak Presiden, dalam kurung waktu beberapa tahun ke depan kita betul-betul bisa swasembada pangan," tegas Kapolri.

Selain Kapolri dan Panglima, Rapim dengan tema 'Sinergitas TNI-Polri guna mendukung terwujudnya Asta Cita' juga dihadiri KSAD, Jenderal Maruli Simanjuntak; Wakil KSAL, Laksamana Madya Erwin; dan KSAU, Marsekal Mohamad Tonny Harjono.

Rapim juga dihadiri 631 perwira tinggi dan menengah TNI-Polri, terdiri dari 49 pejabat Mabes TNI, 148 pejabat Mabes Polri, 183 pejabat utama dan Komandan Satuan TNI AD, 66 pejabat utama dan Komandan Satuan TNI AL; 63 pejabat utama TNI AU, 36 Kapolda dan seluruh jajaran, 75 orang Pati TNI-Polri di luar struktur, dan 11 Tepiksus TNI-Polri.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya