Berita

Simpatisan Partai Gelora Eneng Ika Haryati melaporakan Mardani Ali Sera ke MKD DPR RI/RMOL

Politik

Loyalis Gelora Laporkan Mardani ke MKD: Mundur atau Dipecat!

KAMIS, 30 JANUARI 2025 | 18:51 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Ketua Badan Kerjasama Antara Parlemen (BKSAP), Mardani Ali Sera dilaporkan ke Majelis Kehormatan Dewan (MKD) DPR atas dugaan pelanggaran kode etik.

Laporan tersebut dilayangkan loyalis Partai Gelora, Eneng Ika Haryati lantaran Mardani dituding mengolok-olok partai pimpinan Anis Matta dalam acara 'Silaturahmi Nasional BKSAP dengan Ormas dan Lembaga Kemanusiaan Peduli Palestina', Selasa 21 Januari 2025.

"Saya bilang (Mardani) menyalahi kode etik. Dia selalu mengolok-ngolok Partai Gelora dengan partai 0 koma, dan tidak hanya sekali,” kata Eneng Ika Haryati di Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen, Senayan, Kamis, 30 Januari 2025.

“Saya sebagai simpatisan Partai Gelora itu tidak terima. Itu melanggar kode etik, apalagi beliau itu kan Ketua BKSAP,” sambungnya.

Eneng mengatakan tidak sepantasnya Mardani menghina partai lain, apalagi mengajak orang lain untuk tidak dekat dengan Partai Gelora di sebuah forum resmi yang digelar DPR.

"Di acara itu, dia mengolok-olok dengan dalil bahwa PKS jangan dekat-dekat Partai Gelora dengan tertawa terbahak-bahak. Itu saya pikir sudah melanggar kode etik,” ucapnya.

Ia meminta MKD tegas dan menindaklanjuti laporannya tersebut dengan memecat Mardani Ali Sera sebagai Ketua BKSAP.

“Keinginan saya, Pak Mardani itu tidak pantas menjadi Ketua BKSAP lagi. Mengundurkan diri atau dipecat,” tutupnya.

Mardani diketahui sempat menyinggung Partai Gelora dalam 'Silaturahmi Nasional BKSAP dengan Ormas dan Lembaga Kemanusiaan Peduli Palestina', Selasa 21 Januari 2025.

Saat itu, perwakilan dari Pusat Dokumentasi Islam Indonesia atau Pusdok Tamadun, Hadi Nur Rahmat memaparkan capaian pihaknya untuk membantu Palestina.

"Sudah mengumpulkan 280 ribu koleksi perjuangan Indonesia-Palestina. Dan alhamdulillah, kami sudah mengumpulkan ini selama 19 tahun. Dan kami sudah kerja sama dengan berbagai fraksi partai dengan Gerindra, termasuk dengan PDIP, dengan PKS, Gelora, dan sebagainya," ujar Hadi.

Kemudian, Mardani menimpali pernyataan Hadi itu dengan kelakar PKS dilarang mendekati Partai Gelora.

"PKS jangan deketin ke Gelora. Bercanda-bercanda, hahaha...," ucap Mardani sambil tertawa.

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

KPK Kembali Panggil Pramugari Tamara Anggraeny

Kamis, 13 Maret 2025 | 13:52

Ekonom: Hary Tanoe Keliru Bedakan NCD dan ZCB

Kamis, 13 Maret 2025 | 19:53

UPDATE

Loyalis Jokowi, Jeffrie Geovanie Sangat Tidak Layak Gantikan Menteri BUMN Erick Thohir

Sabtu, 15 Maret 2025 | 11:22

Rapor IHSG Sepekan Lesu, Kapitaliasi Pasar Anjlok Rp215 Triliun

Sabtu, 15 Maret 2025 | 11:07

DJP: Pajak Ekonomi Digital Capai Rp33,56 Triliun hingga Akhir Februari 2025

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:47

Kualitas Hilirisasi Ciptakan Lapangan Kerja Lebih Luas

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:44

Pengacara Klaim Duterte Diculik karena Dendam Politik

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:19

Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Usai Cetak Rekor Tertinggi

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:08

Menko Airlangga Ajak Pengusaha Gotong Royong

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:48

Fraksi PAN Salurkan 3.000 Paket Sembako untuk Rakyat

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:47

Universitas Columbia Cabut Gelar Akademik 22 Mahasiswa

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:34

Tanggapi Usulan Menhub, Kadin: Tidak Semua Usaha Bisa Terapkan WFA Saat Mudik

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:13

Selengkapnya