Berita

Bursa Efek Indonesia/RMOL

Bisnis

Jual Saham Treasury, Sekar Laut Kantongi Rp1,15 Miliar

SELASA, 28 JANUARI 2025 | 11:18 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

PT Sekar Laut (SKLT) meraih dana segar melalui penjualan saham hasil buyback atau saham treasury pada akhir 2024.

Emiten produsen makanan olahan itu mengantongi Rp1,15 miliar setelah mengalihkan sahamnya sebanyak 5,51 juta lembar dengan harga rata-rata berkisar Rp171 per lembar. 

Dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia, disebutkan bahwa aksi dilakukan pada 31 Desember 2024 dengan pelaksana BNI Sekuritas kepada investor public.


Dengan transaksi ini, akumulasi saham hasil buyback yang telah dijual perseroan sejauh ini mencapai 12.638.600 saham.

Dari total tersebut, Sekar Laut berhasil mengantongi dana sebesar Rp4,58 miliar, tanpa ada kerugian yang tercatat dari setiap aksi penjualan.

“Jumlah dana yang diperoleh Rp4,58 miliar,” kata Direktur SKLT, John Gozal.

Sementara itu total saham hasil buyback SKLT yang belum dialihkan adalah sebanyak 678,1 juta lembar.

“Perseroan masih terus mencari investor baru yang ingin menanamkan modalnya,” tutur John. 

Saham Treasury adalah saham yang diperoleh perseroan hasil dari pembelian kembali (buyback).

Sesuai Pasal 14 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor 30/POJK.04/2017, perusahaan terbuka wajib mengalihkan saham hasil pembelian kembali.

Terdapat beberapa cara dalam mengalihkan saham Treasury antara lain dijual baik di dalam Bursa Efek maupun di luar Bursa Efek, kemudian ditarik kembali dengan cara pengurangan modal.

Selanjutnya pengalihan juga bisa dilakukan melalui pelaksanaan program kepemilikan saham oleh karyawan  dan/atau direksi dan dewan komisaris, pelaksanaan konversi Efek bersifat ekuitas; dan/atau cara lain dengan persetujuan OJK.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya