Berita

Presiden Prabowo Subianto/RMOL

Politik

Rakyat Berharap Prabowo Pecat Menteri Berkinerja Buruk yang Jadi Beban

SENIN, 27 JANUARI 2025 | 20:51 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Masyarakat Indonesia berharap Presiden Prabowo Subianto merombak kabinetnya, terutama untuk para menteri yang memiliki kinerja buruk dan jadi beban pemerintah ketika menjabat.

Pengamat komunikasi politi dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga mengatakan reshuffle kabinet diperlukan lantaran sejumlah menteri di Kabinet Merah Putih (KMP) yang kontroversi dan menjadi polemik di tengah masyarakat. 

“Rakyat tentu berharap Prabowo segera mereshuffle yang dinilai kinerjanya buruk dan hanya jadi beban. Harapan rakyat itu beralasan karena gaji dan fasilitas para menteri itu berasal dari pajak rakyat.” kata Jamiluddin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin, 27 Januari 2025. 


Menurutnya, banyak anak Indonesia yang mumpuni menjadi pembantu Prabowo dalam mengelola pemerintahan. Menteri yang dicap buruk oleh masyarakat, sepatutnya dipertimbangkan untuk dicopot demi marwah pemerintahan.

“Lagi pula masih banyak anak bangsa yang kapasitasnya jauh lebih baik dari para menteri yang kinerjanya buruk dan jadi beban presiden tersebut. Hanya saja mereka ini tak dekat dengan lingkar kekuasaan atau tidak dekat dengan elite partai politik,” katanya.

Presiden Prabowo, kata Jamiluddin, tidak boleh diintervensi dalam menilai anak buahnya di pemerintahan dan mencopot mereka jika tidak memiliiki kinerja yang baik. 

“Jadi, Prabowo harus menunjukkan independensinya dalam menilai para menterinya. Menteri yang tak layak sudah saatnya di reshuffle agar visi dan misi Prabowo lebih cepat terwujud,” katanya.

“Prabowo juga harus berani mengambil menteri yang profesional. Mereka ini punya kapasitas dan komitmen yang besar untuk memajukan bangsa dan negara,” demikian Jamiluddin Ritonga.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya