Berita

Perdana Menteri India Narendra Modi dan Presiden RI Prabowo Subianto di New Delhi pada Sabtu, 27 Januari 2025/Ist

Dunia

Prabowo Sambut Peningkatan Kerja Sama Maritim dengan India

SENIN, 27 JANUARI 2025 | 10:47 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kerja sama di bidang keamanan laut menjadi salah satu hal yang disepakati selama pertemuan Presiden RI Prabowo Subianto dan Perdana Menteri India Narendra Modi baru-baru ini. 

Dalam joint statement yang dilihat redaksi pada Senin, 27 Januari 2025, kedua pemimpin sepakat meningkatkan meningkatkan kerja sama keamanan maritim, termasuk keterlibatannya dengan mekanisme regional untuk memastikan keselamatan dan keamanan jalur komunikasi laut. 

Mereka menyadari pentingnya upaya kolaboratif untuk mencapai jalur laut yang aman dan terjamin di kawasan tersebut. Sehingga perlu ada komunikasi yang konstan untuk membahas peningkatan keselamatan maritim.

"Presiden Prabowo menyambut baik minat India untuk meningkatkan kerja sama keamanan maritim," bunyi pernyataan tersebut. 

 Seorang International Liaison Officer (ILO) dari Indonesia disebut akan ditempatkan di Information Fusion Centre-Indian Ocean Region (IFC-IOR) Gurugram. 

"Mereka sepakat untuk melanjutkan diskusi guna mengidentifikasi bidang kerja sama yang saling menguntungkan dalam keamanan maritim," ungkap joint statement.

Para pemimpin juga sepakat untuk memulai kerja sama dalam Hidrografi dan Pencarian dan Penyelamatan Kapal Selam sambil menantikan edisi Latihan Samudra Shakti berikutnya.

"Kedua pemimpin menyambut baik pembaruan Nota Kesepahaman tentang Kerja Sama Keselamatan dan Keamanan Maritim yang menandakan komitmen untuk terus bekerja sama dalam mencegah dan menanggapi tindakan kejahatan di laut," tambahnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya