Berita

Presiden Donald Trump dan ibu negara Melania Trump saat baru tiba di acara pelantikan presiden, Senin, 20 Januari 2025/Foto:AP/Mark Schiefelbein

Dunia

Teluk Meksiko Bakal Ganti Nama jadi Teluk Amerika

SELASA, 21 JANUARI 2025 | 10:04 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sejumlah perintah eksekutif dikeluarkan selama pidato pertama pelantikan Presiden AS ke-47 Donald Trump pada Senin 20 Januari 2024. Salah satunya mengganti nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika.

Dalam pidato yang digelar di Capitol Rotunda, Trump mengungkapkan rencana tersebut akan diberlakukan dalam waktu dekat.

"Dalam waktu dekat, kami akan mengubah nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika," kata Trump, seperti dikutip dari The Guardian, Selasa 21 Januari 2025.

Hal ini pernah diungkapkan Trump selama konferensi persnya di Mar-a-Lago pada bulan Januari, di mana ia menyatakan akan mengubah nama tersebut, dengan mengatakan bahwa teluk tersebut dikelola oleh kartel.

"Kita akan mengubah nama Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika, yang memiliki lingkaran indah yang meliputi banyak wilayah, Teluk Amerika," kata Trump saat itu.

"Nama yang indah. Dan itu tepat. Tepat. Dan Meksiko harus berhenti mengizinkan jutaan orang masuk ke negara kita," ujarnya.

Presiden AS memiliki kewenangan untuk mengganti nama wilayah dan fitur geografis melalui perintah eksekutif. Namun, perubahan ini harus disetujui oleh Badan Nama Geografis AS (US Board on Geographic Names) untuk menjadi resmi dalam komunikasi federal dan peta resmi. 

Teluk Meksiko adalah salah satu perairan terbesar dan terpenting di Amerika Utara, mencakup sekitar 600.000 mil persegi (1,5 juta kmĀ²). Wilayah ini berbatasan dengan lima negara bagian AS; Florida, Alabama, Mississippi, Louisiana, dan Texas, serta negara bagian Meksiko dan Kuba. 

Teluk ini memiliki peran vital dalam ekonomi AS, terutama dalam industri perikanan dan energi. Setengah dari kapasitas penyulingan minyak bumi dan pemrosesan gas alam AS terletak di sepanjang Teluk Meksiko, dan memasok sekitar 40 persen makanan laut negara itu.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya