Berita

Dok Foto/Ist

Nusantara

Ratusan Rumah Terendam Banjir di Jember

SENIN, 20 JANUARI 2025 | 02:40 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Hujan deras dengan intensitas tinggi di Kabupaten Jember dari siang hingga sore menyebabkan banjir di 3 kecamatan pada Minggu, 19 Januari 2025 

Satu di antaranya adalah di wilayah Jalan Kaliurang lingkungan Gumuk Kerang, Kecamatan Sumbersari, Jember.

Selain merendam ratusan rumah, sebuah mobil yang nekat menerobos banjir terseret hingga beberapa meter. Mobil yang terseret arus tersebut terekam video amatir warga setempat dan viral di sejumlah grup sosial media warga Jember. 

"Kami sudah menghadang dan mengingatkan pengemudi untuk tidak melanjutkan perjalanan karena genangan air tinggi. Namun sopir tersebut nekat menerobos genangan air," kata Babinsa Sumbersari, Suranto saat bertugas di sekitar lokasi banjir, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Meski terseret arus, mesin mobil tersebut masih menyala. Pengemudi terus berusaha mengendalikan kendaraan dengan berusaha menggas kendaraannya. 

Namun mobil terus terseret arus karena mengapung, hingga terbawa ke tempat dangkal. Mobil akhirnya selamat dari arus dan terus melanjutkan perjalanannya.

Salah seorang warga Jalan Mastrip, Rusdi mengatakan, banjir yang terjadi karena memang curah hujan tinggi dalam waktu cukup lama. Sehingga debit air dari arah Pelindu juga tinggi. 

"Selain itu aliran air terputus dan buntu, sehingga air meluap dan di jalan Kaliurang," jelasnya.

Hujan terjadi dari siang hingga sore ini juga berdampak di sekitar jalan kampus Universitas Jember, seperti di Jalan Jawa. Bahkan juga menggenangi perumahan warga di Jalan Bentoel Sumbersari.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember, Widodo Julianto saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa banjir genangan tersebut. 

"Banjir hari ini terjadi di beberapa titik, namun yang terparah berada di tiga kecamatan, yakni di Kecamatan Sumbersari, Kaliwates dan Rambipuji," kata Widodo.

Dia menjelaskan, hari ini banyak titik lokasi banjir genangan karena luapan dari sungai yang tidak mampu menampung debit air banyak. Seperti di Kecamatan Sumbersari, di jalan Mastrip, jalan Kaliurang, dekat Perumahan gang Bentoel, dan Jalan Jawa. 

Sedangkan di wilayah Kecamatan Kaliwates terjadi di Kelurahan Mangli pemukiman daerah kampus UIN KHAS Jember, di jalan Trunojoyo kelurahan Kepatihan air masuk rumah hingga setinggi 75 centimeter. Sedangkan untuk kecamatan Rambipuji terjadi di Desa Rambigundam.

"Saat ini kami masih melakukan asesmen terhadap dampak dari banjir di wilayah kecamatan tersebut," ungkapnya. 

Ia mengaku, BPBD Jember mengerahkan petugas, relawan bencana, TNI, Polri untuk menangani dampak banjir genangan.

Data sementara, lanjut dia, kurang lebih ada dua ratus rumah terdampak banjir. Karena itu, pihaknya membagi tugas untuk menangani banjir genangan yang meluber ke rumah warga.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya