Berita

Menteri Luar Negeri Liberia Sara Beysolow Nyanti dan Menlu Maroko Nasser Bourita/Net

Dunia

Liberia Perbarui Dukungan terhadap Inisiatif Otonomi Sahara Maroko

MINGGU, 19 JANUARI 2025 | 14:48 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Integritas wilayah dan kedaulatan Maroko atas provinsi-provinsi selatannya di Sahara Barat terus mendapat dukungan internasional. 

Liberia yang telah lama mendukung insiatif otonomi Maroko kembali menyampaikan posisi teguhnya dalam pernyataan bersama menyusul pembicaraan antara Menteri Luar Negeri Maroko Nasser Bourita dan mitranya dari Liberia Sara Beysolow Nyanti. 

"Rencana Otonomi Maroko satu-satunya solusi yang dapat diandalkan dan realistis untuk mengakhiri pertikaian atas Sahara Barat," kata Menlu Nyati, seperti dimuat dalam sebuah keterangan tertulis yang diterima redaksi pada Minggu, 19 Januari 2025.  

Nyati juga menyatakan dukungannya untuk PBB sebagai kerangka eksklusif untuk mencapai solusi yang realistis, praktis, dan permanen untuk pertikaian atas Sahara Barat. 

Dia mengaku sangat bangga dengan hubungan dan kemitraan yang terjalin antara kedua negara.

Sementara itu, Menlu Maroko menyampaikan apresiasinya atas dukungan Liberia yang teguh dan tak tergoyahkan untuk integritas wilayah Maroko.

Ia juga mengingatkan bahwa Liberia merupakan salah satu negara yang membuka konsulat di provinsi selatan Maroko, khususnya di Dakhla pada Maret 2020. 

"Pembukaan konsulat tersebut mencerminkan dukungan penuh Liberia terhadap integritas teritorial Maroko," kata dia. 

Posisi Maroko di Sahara Barat telah mendapatkan dukungan signifikan dari semakin banyak negara di komunitas internasional.

Dengan momentum ini, awal bulan ini, Maroko menegaskan bahwa mereka tidak akan menerima solusi apa pun di luar kerangka inisiatif otonomi Maroko.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Buntut Pungli ke WN China, Menteri Imipas Copot Pejabat Imigrasi di Bandara Soetta

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:25

Aero India 2025 Siap Digelar, Ajang Unjuk Prestasi Dirgantara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:17

Heboh Rupiah Rp8.100 per Dolar AS, BI Buka Suara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 19:13

Asas Dominus Litis, Hati-hati Bisa Disalahgunakan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:35

Harga CPO Menguat Nyaris 2 Persen Selama Sepekan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:18

Pramono: Saya Penganut Monogami Tulen

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:10

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Vihara Amurva Bhumi Menang Kasasi, Menhut: Kado Terbaik Imlek dari Negara

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:45

Komisi VI Sepakati RUU BUMN Dibawa ke Paripurna

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:11

Eddy Soeparno Gandeng FPCI Dukung Diplomasi Iklim Presiden Prabowo

Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:40

Selengkapnya