Berita

Wakil Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Bahtra Banong/RMOL

Politik

Retreat Kepala Daerah Jawab Kebuntuan Sinkronisasi dengan Pusat

SELASA, 14 JANUARI 2025 | 22:00 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pembekalan atau retreat kepala daerah terpilih 2024 yang akan digelar Presiden Prabowo Subianto, dinilai sebagai langkah untuk menyingkronisasikan visi pemerintahan daerah dengan pemerintahan pusat. 

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Bahtra Banong, kepada Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, pada Selasa, 14 Januari 2025.

Legislator daerah pemilihan (Dapil) Sulawesi Tenggara itu menjelaskan, dengan kesamaan persepsi dan pola kerja yang sama untuk menuju visi besar Indonesia Emas 2045, maka pemerintah daerah dapat menerjemahkan, mengeksekusi dan mengakselerasi program-program dari pemerintahan pusat.

"Sehingga sinergisitas antara pemerintah pusat dan daerah bisa menciptakan akselerasi pembangunan di daerah," tutur Bahtra. 

Dia memandang, melalui pengalaman pelaksanaan retreat menteri-menteri Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto, dapat dilihat bahwa tata kelola pemerintahan pusat dapat berjalan dengan baik. 

Maka dari itu, Bahtra meyakini retreat kepala daerah terpilih dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak 2024 kemarin juga dapat menciptakan iklim tata kelola pemerintahan daerah yang selaras dengan pemerintah pusat, khususnya untuk mencapai target Indonesia menjadi negara maju di tahun 2045.

"Sinkronisasi kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah sangat diperlukan untuk memastikan bahwa program-program strategis yang dirancang pemerintah pusat dapat terlaksana secara optimal di tingkat daerah," katanya. 

"Karenanya, diharapkan (retreat) dapat menyatukan para kepala daerah agar memiliki kesamaan persepsi dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi oleh pemerintahan baik pusat maupun daerah," demikian Bahtra menambahkan.


Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya