Berita

Raffi Ahmad/Ist

Politik

Menanti Raffi Ahmad Mundur Seperti Gus Miftah

MINGGU, 12 JANUARI 2025 | 09:35 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Ulah Patwal (patroli dan pengawalan) yang bertindak arogan saat mengawal mobil berplat nomor RI 36 viral di media sosial. Patwal  terekam mengacungkan jari kepada pengemudi taksi Silverbird, yang langsung menuai respon negatif dari masyarakat.

Utusan Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad, mengakui mobil berplat RI 36 adalah miliknya. Namun Raffi menegaskan bahwa pada saat kejadian, dirinya tidak berada di dalam kendaraan tersebut.

Terkait insiden tersebut, analis komunikasi politik Hendri Satrio alias Hensat mengajukan beberapa pertanyaan kritis lewat akun X miliknya, Minggu 12 Januari 2025.


"Kalau nggak ada di dalam mobil, ngapain itu mobil dikawal?" Hensat mempertanyakan alasan mobil tersebut mendapat pengawalan meski sang pemilik tidak ada di dalamnya.

Selain itu, Founder Lembaga Survei Kedai KOPI itu juga mempertanyakan peran petugas pengawal. 

"Jadi Pak Patwal itu ngawal mobil atau ngawal pejabat?" tanya Hensat lagi menyoroti prosedur pengawalan.

Dia pun mempertanyakan siapa saja yang berada di dalam mobil tersebut pada saat kejadian, mengingat Raffi tidak berada di dalamnya. 

Puncaknya, dia pun bertanya-tanya apakah insiden ini akan membuat Raffi Ahmad mundur dari jabatannya sebagai Utusan Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni?

Seperti Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah yang memutuskan mengundurkan diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan usai viral karena mengolok-olok  penjual es teh saat berceramah di Magelang, Jawa Tengah pada 27 November 2024 lalu.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya