Perdana Menteri Jepang, Shigeru Ishiba dan Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Bogor pada Sabtu, 11 Januari 2025/RMOL
Kedatangan Perdana Menteri Jepang, Shigeru Ishiba di Istana Bogor pada Sabtu, 11 Januari 2025 disambut hangat Presiden RI Prabowo Subianto.
Turun dari mobil, PM Jepang langsung bertemu dengan Prabowo, keduanya berjalan menuju pelataran istana untuk mengikuti upacara penyambutan.
Lagu kebangsaan nasional dinyanyikan. Kedua pemimpin yang berdiri bersebelahan tampak memberikan sikap hormat yang berbeda. Prabowo meletakkan tangan di kepala, sementara Ishiba meletakkan tangan di dadanya.
Dentuman meriam terdengar beberapa kali sebagai bagian dari upaya penyambutan. Kemudian Ishiba dan Prabowo berjalan di karpet merah melakukan sesi pemeriksaan ratusan pasukan yang telah berbaris rapi di depannya.
Prabowo kemudian memperkenalkan sejumlah menteri yang hadir kepada Ishiba. Mereka adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani, Menteri Luar Negeri Sugiono.
Kemudian ada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia Bahlil Lahadalia, Menteri Perindustrian Republik Indonesia Agus Gumiwang, Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Sakti Wahyu, Menteri Komunikasi dan Digital Indonesia, Meutiya Hafid dan Sekretaris Kabinet Mayor Teddy.
Sebaliknya PM Jepang juga ikut memperkenalkan sejumlah delegasi yang dibawanya kepada Prabowo di antaranya Wakil Kepala Sekretaris Kabinet Aoki Kazuhiko, Sekretaris Jenderal dan Sekretariat Keamanan Nasional Akiba Takeo, Penasihat Khusus Perdana Menteri Mori Masahumi, Penasihat Khusus Kabinet Iijima Isao, dan Duta Besar Jepang Masaki Yasushi.
Ada juga Deputi Senior Sekretariat Menteri Kemenlu Funakoshi Takehiro, Direktur Jenderal, Departemen Urusan Asia Tenggara dan Barat Daya Nakamura Ryo, Sekretaris Eksekutif Perdana Menteri Tsuchimichi Akihiro, serta Sekretaris Eksekutif Perdana Menteri Kaihara Kentaro.
Selanjutnya, kedua pemimpin negara memasuki istana untuk berfoto bersama dan menandatangani buku tamu.
Agenda berikutnya, Presiden Prabowo dan PM Jepang akan melangsungkan pertemuan bilateral tertutup untuk membahas sejumlah kerja sama.