Berita

Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/BKPM Todotua Pasaribu saat memimpin rapat konsolidasi capaian realisasi investasi triwulan IV (periode Oktober-Desember) 2024/Ist

Bisnis

Wamen Todotua Imbau Perusahaan Lapor LKPM

KAMIS, 09 JANUARI 2025 | 09:38 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) optimis target investasi sebesar Rp1.650 triliun pada 2024 dapat tercapai, di tengah tantangan ekonomi global.

Hal tersebut disampaikan Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/BKPM Todotua Pasaribu saat memimpin rapat konsolidasi terkait capaian realisasi investasi triwulan IV (periode Oktober-Desember) tahun 2024 di Jakarta.

“Saya yakin dan percaya bahwa target pencapaian realisasi investasi di tahun 2024 walaupun ini dilaporkan sudah bergerak dari 85 persen ke 90 persen, saya yakin dan percaya kondisi ini kita akan mencapai di atas 100 persen tercapai atau mungkin lebih daripada itu,” kata Todotua dalam keterangan resmi Kamis 9 Januari 2025.


Dalam kesempatan itu, Todotua menyoroti pentingnya seluruh pelaku usaha menyampaikan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) triwulan IV tahun 2024.

“Kita harus bekerja sama untuk mewujudkan target investasi yang telah ditetapkan. Keterlambatan dalam pelaporan dapat menghambat upaya kita untuk menyusun kebijakan yang lebih tepat sasaran,” tegasnya.

Ia pun mengimbau pelaku usaha untuk segera memenuhi kewajiban tersebut melalui sistem Online Single Submission (OSS) yang dikelola oleh Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM.

“Kami mengimbau kepada seluruh pelaku usaha yang belum mengirimkan LKPM agar segera menyampaikan laporan mereka. Batas waktunya adalah Jumat, 10 Januari 2025,” kata Todotua.

Rapat ini sendiri merupakan bagian dari upaya Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM untuk memastikan bahwa seluruh kegiatan penanaman modal yang dilakukan pelaku usaha tercatat dengan akurat dan tepat waktu.

Pada rapat tersebut, Wakil Menteri Todotua secara langsung juga meninjau proses penginputan data oleh para koordinator wilayah di Kedeputian Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal.

Penyampaian LKPM triwulan IV 2024 ini wajib dilakukan oleh pelaku usaha menengah dan besar. Laporan tersebut  disampaikan secara daring melalui situs oss.go.id pada 1-10 Januari 2025. 

Adapun informasi yang dilaporkan meliputi perkembangan proyek investasi, penyerapan tenaga kerja, serta kendala yang dihadapi.
 
Untuk mempermudah proses pelaporan, Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM telah menyediakan Klinik LKPM yang diadakan secara virtual sejak 30 Desember 2024 hingga 10 Januari 2025, dengan mendaftar melalui tautan https://heylink.me/triwulaniv2024.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya