Berita

Ketua DPD PAN Kabupaten Cirebon, Nurul Qomar (tengah)/Istimewa

Nusantara

Abah Qomar, sang Motivator Andalan Kader PAN

RABU, 08 JANUARI 2025 | 23:47 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Dunia politik dan hiburan Indonesia berduka atas meninggalnya Ketua DPD PAN Kabupaten Cirebon, Nurul Qomar. Sosok yang juga dikenal sebagai komedian yang akrab disapa Abah Qomar ini meninggal pada Rabu 8 Januari 2025, pukul 17.45 WIB. 

Sekretaris DPD PAN Kabupaten Cirebon, Mawa Bagja, mengonfirmasi kabar duka tersebut. Menurutnya, Abah Qomar meninggal dunia setelah berjuang melawan kanker usus.

Bagja menjelaskan, Abah Qomar sempat menjalani perawatan intensif di RSU Tangerang. Kondisinya sempat membaik setelah menjalani kemoterapi, dan ia diperbolehkan pulang. Namun, kesehatannya kembali memburuk enam bulan kemudian.

"Beliau sebelumnya menunjukkan hasil positif dari pengobatan kanker. Namun, kondisi kesehatannya terus menurun hingga harus kembali dirawat," ucap Bagja, dikutip RMOLJabar, Rabu, 8 Januari 2025.

Abah Qomar dikenal sebagai motivator bagi para kader partai. Bagja menyebutkan, meski PAN di Kabupaten Cirebon belum memiliki perwakilan di legislatif, semangat Abah Qomar selalu menginspirasi para kader untuk percaya diri dan tetap optimis.

"Pesan beliau yang selalu diingat para kader adalah jika ingin sukses dalam kehidupan, seseorang harus memiliki ide dan visi yang terencana. Jangan hanya berpikir untuk esok hari, tetapi rencanakan lima hingga sepuluh tahun ke depan dengan konsep yang matang," kata Bagja.

"Beliau adalah sosok yang sangat berkontribusi, baik di dunia politik maupun seni hiburan. Kami kehilangan tokoh yang luar biasa," sambungnya.

Bagja pub menyampaikan rasa kehilangan mendalam atas kepergian Abah Qomar.

"Semoga kepergian Abah Qomar menjadi jalan terbaik di tengah sakit yang beliau derita. Selamat jalan Abah Qomar, semoga iman Islamnya diterima dan beliau ditempatkan di sisi-Nya," tutupnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya