Berita duka menyelimuti dunia hiburan Indonesia. Pelawak legendaris Nurul Qomar meninggal dunia di usia 64 tahun pada Rabu 8 Januari 2025 sekitar pukul 17.21 WIB.
Pentolan grup lawak Empat Sekawan itu sempat menjalani perawatan akibat kanker usus di RSUD Tangerang, Banten sejak 23 Desember 2024.
Para generasi 1980 dan 1990-an sangat tidak asing dengan penampilan Qomar di layar televisi. Bermain bersama Ginanjar, Derry dan Eman, ia kerap mengisi acara hiburan dalam serial Lika Liku Laki-Laki yang tayang pada tahun 1993-1995.
Tak hanya dikenal sebagai pelawak, pria berdarah Sunda ini juga merupakan mantan Anggota DPR periode 2004-2009 dari Partai Demokrat. Kala itu, Demokrat juga berhasil memenangkan Pilpres 2004, setelah jagoannya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) keluar sebagai pemenang saat berpasangan dengan Jusuf Kalla.
Dalam beberapa sumber penelusuran RMOL, saat menjadi anggota DPR, Haji Qomar, biasa akrab disapa aktif duduk di Komisi X yang membidangi pendidikan, kebudayaan dan olahraga. Ia terlihat kerap menenangkan suasana ketika tengah terjadi perdebatan sengit di anggota dewan.
Pada 2009, Qomar terpilih kembali menjadi Anggota DPR. Pada 2013, Qomar maju Pilbup Cirebon, yang merupakan kampung halamannya. Ia mencalonkan diri bersama H Subban yang didukung Partai Demokrat dan Gerindra. Tetapi mereka gagal melaju ke putaran berikutnya.
Sejak 9 Februari 2017, Qomar menjadi rektor Universitas Muhadi Setiabudi (Umus) periode 2017-2021. Namun pada 14 November 2017, dia mundur dengan alasan maju Pilkada Cirebon 2018. Saat itu Qomar menjadi kader Partai Nasdem.
Selain aktif berpolitik, Qomar juga dikenal sebagai pengajar dan pendakwah. Pembawaannya dalam mengajar banyak disenangi para muridnya. Kini Qomar telah meninggalkan kita dengan banyak kenangan serta pelajaran.
