Berita

Wakil Menteri Koperasi, Ferry Juliantono/RMOL

Politik

Revisi Regulasi Bakal Mendorong Koperasi Lebih Kompetitif

SELASA, 07 JANUARI 2025 | 21:43 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Wakil Menteri Koperasi, Ferry Juliantono, menyampaikan arahan dari Presiden Prabowo Subianto agar koperasi di Indonesia mampu bersaing dengan koperasi di luar negeri. 

Presiden menekankan pentingnya koperasi tidak hanya fokus pada sektor pertanian dan sektor dasar, tetapi juga mulai masuk ke sektor industri untuk menciptakan nilai tambah yang lebih besar.

"Proses transformasi koperasi agar punya nilai tambah yang tinggi lagi itu harus dimungkinkan," katanya dalam diskusi bertajuk Paparan Pembangunan Indonesia 2025: Harapan dan Tantangan yang digelar di Hotel Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Selasa 7 Januari 2025.


Ferry menjelaskan bahwa transformasi koperasi agar memiliki daya saing tinggi memerlukan langkah strategis dan dukungan regulasi yang memadai. 

Salah satu upaya transformasi tersebut melibatkan Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Koperasi. Selama ini, LPDB terkendala peraturan yang membatasi investasi langsung, seperti akuisisi pabrik, perkebunan, atau sektor industri lainnya.

"Dengan revisi peraturan menteri yang baru, insya Allah paling lambat minggu depan, LPDB akan memiliki kewenangan untuk masuk ke sektor usaha besar. Ini termasuk investasi di pabrik pengolahan minyak sawit (CPO), smelter, dan sektor strategis lainnya," jelasnya.

Ia juga menambahkan, upaya ini sejalan dengan visi Prabowo Subianto untuk menjadikan koperasi sebagai pelaku ekonomi yang andal.  Dengan langkah ini, diharapkan penguasaan aset koperasi dapat meningkat signifikan.

"Itu harapan yang kita kejar dan jadikan target. Mudah-mudahan dengan cara ini penguasaan aset koperasi naik signifikan untuk mengejar ketertinggalannya dari badan usaha lainnya, baik BUMN atau swasta," tandasnya.

Transformasi ini diharapkan dapat memperkuat koperasi sebagai tulang punggung ekonomi nasional, menciptakan lapangan kerja baru, dan meningkatkan kesejahteraan anggota koperasi di seluruh Indonesia.


Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya