Berita

Ilustrasi/Ist

Bisnis

Wall Street Variatif, S&P 500 dan Nasdaq Menguat Dipicu Saham Teknologi

SELASA, 07 JANUARI 2025 | 09:05 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Saham-saham Amerika Serikat (AS) bergerak variatif. Indeks S&P 500 ditutup naik bersama Nasdaq Composite yang menunjukkan pemulihan Wall Street. 

Dikutip dari Reuters, Dow Jones Industrial Average ditutup turun 25,57 poin, atau 0,06 persen menjadi 42.706,56 pada perdagangan Senin 6 Desember 2025 waktu AS, atau Selasa pagi WIB.

S&P 500 menguat 32,91 poin, atau 0,55 persen menjadi 5.975,38. Sementara Nasdaq Composite Index melonjak 243,30 poin, atau 1,24 persen menjadi 19.864,98.

Tujuh dari 11 sektor S&P 500 berakhir di zona merah, tetapi saham jasa komunikasi dan teknologi masing-masing melambung 2,13 persen dan 1,44 persen.

Rencana Microsoft untuk menginvestasikan 80 miliar Dolar AS untuk mengembangkan pusat data yang mendukung kecerdasan buatan, mendorong penguatan saham-saham Chip. 

Nvidia melejit 3,43 persen, Advanced Micro Devices melonjak 3,33 persen, dan Micron Technology meroket 10,45 persen. 

Analis mengatakan bahwa pasar cukup optimis terhadap teknologi saat ini. 

Pabrikan otomotif juga menguat. Saham Ford naik 0,40 persen dan General Motors melambung 3,40 persen.

Produsen mobil dianggap paling rentan terhadap tarif yang dikenakan pada mitra dagang Amerika, mengingat rantai pasokan mereka yang luas. Menjelang pelantikan presiden terpilih Donald Trump pada 20 Januari, investor mencari wawasan tentang kebijakannya, yang secara luas dipandang bermanfaat bagi perusahaan-perusahaan Amerika serta ekonomi negara adidaya tersebut.

Citigroup menguat 2,45 persen setelah mendapatkan rating yang bullish dari Barclays. Indeks yang melacak perbankan naik 0,22 persen. 
.
Wall Street Pasar akan ditutup pada Kamis 9 Januari untuk memperingati hari berkabung nasional, mengenang kematian mantan Presiden Jimmy Carter.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

PDIP: Pemecatan Ubedilah adalah Upaya Pembungkaman KKN Jokowi

Jumat, 31 Januari 2025 | 10:11

Pria Tanpa Identitas Bunuh Diri Usai Terjun Bebas dari Lantai 5 Mal Ciputra

Selasa, 28 Januari 2025 | 22:33

UPDATE

Dasco Heran Tatib DPR jadi Melebar

Jumat, 07 Februari 2025 | 15:38

Anggaran IKN Diblokir, Istana: Pemerintah Tetap Komitmen Lanjutkan Pembangunan

Jumat, 07 Februari 2025 | 15:30

IKN Sudah Selesai, Mangkrak!

Jumat, 07 Februari 2025 | 15:22

Tinggalkan Eropa, Bek Timnas Indonesia Pilih Terbang ke Jepang

Jumat, 07 Februari 2025 | 15:07

Menhan Sjafrie: DPN dalam Proses Finalisasi Struktur dan Tata Kerja Organisasi

Jumat, 07 Februari 2025 | 14:58

Dasco: Tatib DPR Hanya Berfungsi sebagai Pengawasan dan Rekomendasi bagi Pemerintah

Jumat, 07 Februari 2025 | 14:54

PHR Percepat Produksi Minyak Lewat Pengembangan Metode Steamflood

Jumat, 07 Februari 2025 | 14:46

Sudah Tepat Prabowo Setop Anggaran IKN

Jumat, 07 Februari 2025 | 14:37

Pimpin Sidang Perdana DPN, Prabowo Tekankan Vitalnya Aspek Pertahanan Negara

Jumat, 07 Februari 2025 | 14:21

BI Bantu Dongkrak Penjualan UMKM Rumah Tenun Mutiara Songket Aceh

Jumat, 07 Februari 2025 | 14:19

Selengkapnya