Berita

Ketua Fraksi PKS DPR RI, Jazuli Juwaini/Ist

Politik

PPN 12 Persen Barang Mewah Bukti Prabowo Pro Rakyat

KAMIS, 02 JANUARI 2025 | 20:25 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kebijakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen yang hanya diberlakukan untuk barang mewah menjadi bukti pemerintahan Presiden Prabowo Subianto berpihak kepada masyarakat kecil. 

"Presiden Prabowo membuktikan bahwa kepentingan rakyat nomor satu. Tidak ada kenaikan PPN kecuali hanya terbatas untuk barang-barang super mewah," kata Ketua Fraksi PKS DPR RI, Jazuli Juwaini, Kamis, 2 Januari 2025.

Jazuli pun memastikan akan mengawal PPN 12 hanya menyasar barang super mewah seperti pesawat pribadi, kapal pesiar, yacht, rumah apartemen kondominium mewah dengan harga di atas Rp30 miliar hingga kendaraan mewah.


"Presiden tegas menggarisbawahi berulang bahwa kenaikan hanya untuk barang jasa mewah saja, yakni barang dan jasa tertentu yang selama ini sudah terkena PPN barang mewah 11 persen golongan masyarakat mampu," jelasnya.

Di samping itu, PKS juga akan mengawal paket stimulus sebagaimana diumumkan pemerintah senilai Rp38,6 triliun, bantuan beras kepada 16 juta penerima, diskon 50 persen listrik, pembiayaan Industri padat karya, hingga insentif PPH Pasal 21 bagi pekerja bergaji maksimal Rp10juta per bulan.

"Jadi jelas semua kebutuhan rakyat banyak tidak ada kenaikan. Presiden Prabowo terus berupaya untuk menciptakan sistem perpajakan yang adil dan pro rakyat," tutup Jazuli.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya