Berita

Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani (tengah) memberikan keterangan kepada awak media di Komplek Parlemen Jakarta, Senin 23 Desember 2024/RMOL

Politik

Gerindra: Menghukum Koruptor Harus Ada Nilai Manfaat

SENIN, 23 DESEMBER 2024 | 17:07 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang akan mengembalikan aset negara yang dicuri oleh para koruptor ketika berbicara dengan sejumlah mahasiswa di Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir, beberapa waktu lalu merupakan bagian dari ketegasannya dalam memberantas korupsi di Indonesia.

“Tapi memang arah hukuman terhadap narapidana dalam tren hukum internasional itu pada efektivitas manfaat. Menghukum harus memberi nilai manfaat," ujar Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, di Gedung Nusantara V, Komplek Parlemen, Senayan, Senin, 23 Desember 2024.

"Termasuk menghukum kepada mereka koruptor, menghukum kepada koruptor harus ada nilai manfaat. Kira-kira seperti itu sebenarnya,” sambungnya. 


Menurut Muzani, Presiden Prabowo tengah memberikan ketegasan kepada para pelaku tindak pidana korupsi agar tidak main-main.

“Pak Prabowo sedang menyampaikan sebuah gagasan sebenarnya. Di satu sisi hukuman harus berjalan, tapi di sisi lain nilai manfaat bagi negara juga harus ada,” jelasnya.

Dengan adanya pernyataan  itu, lanjut Muzani, maka RUU Perampasan Aset akan menjadi salah satu fokus Prabowo.

“Perampasan aset, nah di satu sisi itu harus berjalan, kira-kira begitu. Kan beliau concern terhadap itu (RUU Perampasan Aset), tapi nanti akan diumumkan sendiri (pembahasan RUU Perampasan Aset),” tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya