Berita

Ilustrasi Pers/RMOL

Nusantara

Staf Menko AHY Diduga Intimidasi Wartawan

KAMIS, 19 DESEMBER 2024 | 17:02 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Dugaan intimidasi terhadap wartawan dalam menjalankan kerja-kerja jurnalistik terjadi saat peliputan peresmian Rusun Rancaekek di Bandung, Rabu 18 Desember 2024.

Sebagaimana disampaikan Forum Sahabat Infrastruktur, dugaan intimidasi itu terjadi saat awak media melakukan sesi wawancara dengan Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pengembangan Kewilayahan (Menko Infra), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama menteri lain.

Ketua Forum Sahabat Infrastruktur, Sigit Nugroho mengatakan, peristiwa tersebut diduga dilakukan oleh salah satu staf komunikasi AHY, Herzaky Mahendra Putra.


"Kami dengan tegas mengecam dugaan tindakan intimidasi (kekerasan fisik dan verbal) yang dilakukan oleh Herzaky dan tim komunikasi Menko AHY terhadap rekan jurnalis dari Bisnis Indonesia," kata Sigit dalam keterangan tertulisnya sebagaimana dikonfirmasi redaksi, Kamis, 19 Desember 2024.

Sigit berujar, dugaan intimidasi tersebut sebagaimana aduan wartawan Bisnis Indonesia, AA yang juga anggota Forum Sahabat Infrastruktur.

Saat kejadian, wartawan dimaksud sedang menanyakan soal kasus PIK 2 terhadap AHY. Pertanyaan tersebut dinilai masih relevan lantaran AHY merupakan Menko dari ATR/BPN.

"Situasi crowded memang, tapi dalam kesempatan itu AHY menjawab, bahkan sambil tersenyum. Namun setelah itu, diduga tim protokol/komunikasi AHY, disitu ada Pak Herzaky, menarik dari belakang, mendorong dari depan, dan ada perkataan verbal yang diduga umpatan," sambung Sigit.

"Kami merasa sangat kecewa dan prihatin atas sikap yang ditunjukkan oleh tim komunikasi yang seharusnya mendukung tugas jurnalistik, bukannya menghalangi atau bahkan melakukan intimidasi," jelas Sigit.

Sebelum mengeluarkan pernyataan sikap, Sigit mengaku telah berusaha meminta klarifikasi kepada Herzaky pada Kamis pagi namun tidak mendapat jawaban dari yang bersangkutan.

Oleh karenanya, pihaknya meminta Menko AHY segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap tim komunikasi yang ada di lingkungan kerja Menko Infra, khususnya terkait sikap dan etika tim komunikasi dalam berinteraksi dengan para jurnalis.

"Tindakan intimidasi atau pelecehan terhadap wartawan tidak dapat diterima dalam prinsip demokrasi dan keterbukaan publik," tandasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya