Berita

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendisdakmen) RI, Abdul Mu’ti di acara Gelar Prestasi Anak Bangsa 2024 di Gedung Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah di Jakarta, Rabu, 11 Desember 2024/Ist

Dunia

Mendisdakmen Ungkap Enam Kunci Sukses Hadapi Cepatnya Perubahan Dunia

JUMAT, 13 DESEMBER 2024 | 20:32 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Di abad ke-21, dunia mengalami perubahan yang begitu cepat sehingga diperlukan kemampuan untuk beradaptasi dan bergerak maju.

Menurut Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendisdakmen) RI, Abdul Mu’ti, terdapat enam kunci sukses yang harus dikuasai anak-anak Indonesia untuk menghadapi tantangan dunia. 

Terdiri dari 4C (critical thinking-creativity-communication-collaboration) ditambah dengan 2C yaitu (character dan citizenships). 


Mu'ti menilai, tanpa 2C, 4C tidak punya makna yang besar dalam kaitan kesuksesan sebagai pribadi di masa yang akan datang. Sebab, karakter lah yang menentukan seseorang menjadi siapa dan akan seperti apa. Kemudian kewarganegaraan menjadi dasar identitas seseorang yang tidak terpisahkan. 

"Indonesia menjadi hebat karena Anda yang berprestasi membuat Indonesia menjadi kuat. Sehingga nanti kalau Anda mendapat beasiswa belajar keluar negeri jangan lupa berkepribadian Indonesia dan harus tetap menjadi bagian dari anak anak bangsa yang memajukan negara kita," paparnya di acara Gelar Prestasi Anak Bangsa 2024 di Gedung Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah di Jakarta, Rabu, 11 Desember 2024. 

Acara tersebut diikuti para pelajar penerima Beasiswa Indonesia Maju (BIM) Program Persiapan S-1  Luar Negeri.

Mendisdakmen itu terkesan melihat inovasi dan kreativitas yang ditampilkan dalam Gelar Prestasi Anak Bangsa 2024, ia pun optimistis bahwa Indonesia bisa mencapai puncak generasi emas sebelum 2045.

“Saya merasa bahagia dan optimistis berdiri di hadapan kalian semua anak-anak Indonesia yang hebat. Kalau anak Indonesia seperti kalian semua saya kira Indonesia bisa mencapai puncak generasi emas sebelum  2045,” kata dia. 

Mu’ti berharap agar yang mereka capai itu bukan yang terakhir, tapi menjadi awal untuk terus berinovasi dan berkreasi memajukan dan mengharumkan bangsa dan negara. 

“Karena itu maka saya sangat berharap agar penampilan karya hebat tidak berhenti sampai di sini. Ini adalah awal untuk kalian bisa berprestasi, bisa berkarya dan bisa memajukan dan mengharumkan nama bangsa dan negara, dengan bakat bakat anda Indonesia menjadi negara yang hebat, menjadi negara yang kuat," tambahnya. 

BIM adalah program beasiswa yang diberikan Pusat Prestasi Nasional (Pusprenas) Kemendikdasmen untuk peserta didik sekolah menengah atas untuk menempuh pendidikan S-1 di luar negeri. 

Beasiswa tersebut mencakup biaya pendidikan, biaya SPP, biaya skripsi, tunjangan buku, biaya pendukung transportasi awal keberangkatan dan kepulangan, biaya hidup bulanan, dan biaya keadaan darurat.

BIM diberikan kepada peserta didik kelas XI Semester 1 tahun ajaran 2023-2024 jenjang SMA/SMK/MA yang berprestasi di tingkat nasional ataupun internasional bidang riset, inovasi, seni budaya, dan bidang olah raga.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya