Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Harga Emas Dunia Anjlok, Pengamat Prediksi Emas Menguat di 2025

JUMAT, 13 DESEMBER 2024 | 11:57 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Harga emas dunia terpantau anjlok pada penutupan perdagangan Kamis 12 Desember 2024 waktu setempat.

Berdasarkan data pasar, harga emas spot (XAU/USD) merosot 1,36 persen ke posisi 2.681,16 Dolar AS per troy ons, usai mengalami kenaikan selama empat hari berturut-turut pada pekan ini.

Meski mengalami penurunan, dalam sepekan emas dunia terpantau meroket 1,15 persen, sementara dalam sebulan melonjak hingga 2,32 persen.

Seperti dikutip MT Newswires, Jumat 13 Desember 2024, dalam laporan proyeksi emas 2025, ahli strategi komoditas di ING, Ewa Manthey mengatakan bahwa kombinasi kondisi makro yang bullish, risiko geopolitik yang berlanjut, serta pembelian oleh negara-negara maju akan mendorong harga emas ke level tertinggi baru tahun depan.

"Emas telah menjadi salah satu komoditas dengan performa terbaik tahun ini," kata ahli strategi komoditas di ING, Ewa Manthey, dikutip Kitco.

Menurut Manthey, logam mulia ini telah melonjak lebih dari 25 persen sepanjang tahun, mencapai serangkaian rekor baru, didukung oleh optimisme pemangkasan suku bunga, pembelian kuat oleh bank sentral, dan tingginya permintaan dari Asia.

“Permintaan sebagai aset safe-haven di tengah risiko geopolitik yang meningkat serta ketidakpastian menjelang pemilu AS pada November juga mendukung reli emas yang memecahkan rekor tahun ini," tuturnya.

Secara keseluruhan, ING memperkirakan reli emas akan terus berlanjut pada 2025, dengan memproyeksikan harga rata-rata emas mendekati rekor tertinggi tahun ini pada kuartal pertama dan kedua 2025.

"Kami percaya momentum positif emas akan terus berlanjut dalam jangka pendek hingga menengah," tandasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya