Berita

Kebersamaan Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto/Istimewa

Politik

Pertemuan Jokowi-Prabowo Bukan Soal Panggung Belakang

SELASA, 10 DESEMBER 2024 | 19:15 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pertemuan antara Presiden ketujuh RI, Joko Widodo, dengan Presiden Prabowo Subianto, diyakini akan ditafsirkan publik membicarakan sesuatu yang rahasia, meskipun keduanya telah menyatakan tidak membahas soal politik.

Analis komunikasi politik dari Universitas Padjadjaran (Unpad), Dadang Rahmat, melihat publik memang akan selalu cenderung mempersepsikan pertemuan Jokowi-Prabowo berbicara soal kepentingan politik.

Menurut psikologi komunikasi publik, ketika ada tokoh politik yang sudah tak punya jabatan lagi dan bertemu dengan tokoh yang sedang menjabat, tidak bisa dilepaskan dari dinamika politik yang ada saat ini.

"Karena bisa jadi ada yang bukan tokoh politik tapi membicarakan politik, maka maknanya politis. Tapi para tokoh politik yang tidak membicarakan politik, juga menjadi isu politik, apalagi Prabowo dan Jokowi," ujar Dadang kepada RMOL, pada Selasa, 10 Desember 2024.

Di samping itu, Dadang juga menganggap spekulasi politik yang disampaikan sejumlah pihak atas pertemuan Jokowi-Prabowo, tak bisa juga disimpulkan sebagai kepentingan politik praktis.

Sebagai contoh, Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Unpad itu menyinggung soal pernyataan sejumlah pihak, yang menyebutkan Jokowi intens bertemu Prabowo agar bisa menjadi bagian dari Partai Gerindra.

"Itu kan spekulasi. Tapi kalau untuk soal Jokowi ke Gerindra, ada pernyataan dari Pak Prabowo bahwa Gerindra adalah partai yang terbuka untuk Jokowi," tutur Dadang.

"Nah itu sudah penjelasan politik tuh. Dan itu tidak soal panggung belakang, tidak panggung depan juga. Ya sudah, terbuka, silakan," pungkasnya. 

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya