Berita

Ketua Umum Forum Pemuda Peduli Jakarta (FPPJ) Endriansah/Ist

Politik

PILKADA JAKARTA 2024

Kader Demokrat Diminta Legawa Pramono-Rano Menang

SELASA, 10 DESEMBER 2024 | 14:28 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jakarta, Taufik Tope Rendusara diminta legawa menerima hasil Pilkada Jakarta 2024.

Demikian dikatakan Ketua Umum Forum Pemuda Peduli Jakarta (FPPJ) Endriansah menanggapi pernyataan Taufik Tope Rendusara yang meminta agar Komisi Pemilihan Umum  (KPU) DKI Jakarta menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU).

"Pemungutan Suara Ulang merupakan tuntutan yang aneh. Lebih baik ikhlasin kalau Ridwan-Kamil sudah kalah," kata Endriansah melalui keterangan tertulisnya, Selasa 10 Desember 2024.


Menurut Endriansah, apabila kader Demokrat itu tidak puas dengan hasil Pilkada Jakarta, lebih baik melayangkan gugatan resmi ke Mahkamah Konstitusi (MK).

"Wacana PSU bikin resah rakyat Jakarta," kata Endriansah.

Soal kurangnya partisipasi pemilih di Pilkada Jakarta, menurut Endriansah, tidak bisa menjadi alasan pemilu diulang.

"Pemilih sudah sudah jenuh karena Pilkada terlalu mepet waktunya dengan Pilpres dan Pileg," kata Endriansah.

Partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 terbilang rendah, atau banyak pemilih golput. Pada Pilkada Jakarta 2024 misalnya, partisipasi pemilih hanya 57,5 persen.

Sebelumnya, Kepala Bakomstra DPD Partai Demokrat Jakarta, Taufik Tope Rendusara KPU Jakarta bertanggung jawab oenuh atas anjloknya angka partisipasi pemilih pada Pilkada 2024.

Terkait hal itu maka Pilkada Jakarta harus diulang dengan melibatkan pemilih yang lebih banyak.

"KPU Jakarta harus bertanggung jawab dan Pilkada Jakarta harus diulang karena menghasilkan pilkada yang tidak legitimasi," kata Taufik di Jakarta, Senin 9 Desember 2024.

KPU DKI Jakarta telah menyelesaikan rekapitulasi perolehan suara Pilkada Jakarta 2024. Hasilnya, pasangan nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Doel) meraih suara terbanyak berdasarkan hasil rekapitulasi, yakni 2.183.239 atau 50,07 persen.

Kemudian pasangan Ridwan Kamil-Suswono memperoleh 1.718.160 suara atau 39,40 persen dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana 459.230 suara atau 10,53 persen.

Total pemilih yang menggunakan hak pilih pada Pilkada DKI Jakarta berjumlah 4.724.393 orang. Dari jumlah itu, surat suara sah sebanyak 4.360.629 dan surat suara tidak sah sebanyak 363.764.

Sementara itu, ada 3.489.614 warga Jakarta tidak menggunakan hak pilihnya di Pilkada Jakarta.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya